7 Bahaya Sakit Tulang Ekor dan Ketahui Komplikasinya

Sakit tulang ekor dapat menyebabkan berbagai komplikasi pada tubuh terutama pada organ dan rangka bagian pinggul dan paha. Jika mengalami penyakit sakit pada bagian tulang ekor jangan disepelekan dan sebaiknya diwaspadai dengan meminum obat sakit tulang belakang. Penderita dapat terkena komplikasi yang akan bahaya sakit tulang ekor menjalar ke bagian tubuh yang lain. Pasien sebaiknya juga mengetahui sebelumnya jika sakit pada bagian tulang ekor di dalam medis memiliki sebutan coccydynia. Rasa sakit yang terjadi memungkinkan akan hilang dengan sendirinya pada waktu yang cukup lama. Pada umumnya diketahui rasa sakit hilang pada hitungan minggu hingga bulanan. Kondisi ini pada umumnya terjadi karena adanya peradangan pada bagian tulang ekor. Kondisi yang terjadi akan mengakibatkan rasa yang sangat tidak nyaman terutama saat melakukan aktivitas diantaranya saat sedang duduk.

Penyebab yang terjadi pada kasus sakit pada tulang ekor belakang yakni pada umumnya dipicu oleh berbagai hal.

• Seseorang biasanya memiliki kebiasaan duduk yang terlalu lama dalam beraktivitas sehari-hari.
• Seseorang pernah mengalami benturan dengan permukaan atas benda yang keras.
• Seseorang pernah terjatuh.
• Seseorang mengalami cidera.
• Seseorang sedang dalam masa kehamilan.
• Seseorang mengalami kerusakan pada bagian sendi akibat gerakan yang berulang.
• Faktor dari adanya keauasan pada penuaan juga diketahui merupakan kontribusi yang sangat besar sebagai penyebab sakit pada tulang ekor belakang.

Banyak yang belum mengetahui jika penyakit tulang ekor belakang yang terjadi karena terjatuh memiliki dampak yang lebih berbahaya dan juga memiliki resiko komplikasi. Hal ini harus ditanggapi dengan cukup serius di banding pada sakit yang memiliki penyebab lainnya. Berikut adalah berbagai komplikasi bahaya pada sakit tulang ekor.

Komplikasi dan Bahaya Sakit pada Tulang Ekor

Nyeri yang terjadi pada bagian tulang ekor dapat mengakibatkan luka dan cidera dengan dampak pada tingkat yang ringan hingga komplikasi. Penderita akan merasakan rasa nyeri dengan keadaan bertambah parah terutama saat melakukan kegiatan duduk. Pada saat  berdiri serta pada saat sedang bersandar penderita juga memiliki resiko merasakan rasa sakit yang tak tertahankan. Bahkan rasa sakit pun akan dialami dan dapat mempengaruhi kondisi penderita ketika buang air kecil. Penderita juga sangat tersiksa saat berhubungan seks bersama dengan pasangannya.

Hal tersebut dapat terjadi karena banyaknya cidera yang dialami pada bagian tulang ekor oleh penderita. Hal ini kemudian memeberikan dampak yang serius terhadap kondisi kesehatan penderita. Bagian otot – otot dan bagin saraf yang berada melekat pada bagian tulang ekor akan terpengaruh misalnya pada saraf yang mengelilingi seluruh bagian saraf belakang. Pada otot – otot bagian dasar panggul, bagian daerah usus dan kaki, serta bagian tulang paha atas.

1. Penderita Terganggu Saat Berhubungan Intim

Penderita akan merasakan sakit atau nyeri bahaya sakit tulang ekor yang mengganggu ketika sedang melakukan hubungan intim bersama dengan pasangannya. Hal ini sangat mengganggu kemesraan suami istri. Gangguan ini juga dikeluhkan oleh banyak pasangan sehingga mengganggu produktivitas pada pasangan. Terganggunya hubungan intim akan menimbulkan rasa sakit pada bagian pinggung dan kemaluan. Hal ini berkaitan dengan gangguan saraf yang ditimbulkan. Penderita akan mengeluhkan pula posisi dalam berhubungan intim akibat tulang ekor bengkok. Pada saat ini dapat diatasi dengan konsultasi kepada dokter anda. Posisi terbaik saat seks juga akan membantu pasangan saat melakukan hubungan. Jadi lakukan terapi yang terbaik untuk meningkatkan keharmonisan pada pasangan. Pasangan juga harus diberi pengertian terkait masalah ini. Jika dibiarkan akan berdampak yang semakin buruk pada kondisi tubuh penderita.

2. Penderita akan Merasakan Nyeri pada Hampir Seluruh Tubuh

Penderita akan merasakan dampak rasa sakit pada hampir seluruh tubuh. Tulang ekor berfungsi untuk menopang tubuh agar bisa duduk. Jika ini terganggu maka semua kegiatan pada tubuh juga akan terganggu. Penderita juga akan mengalami gangguan khususnya  yakni di bagian tulang pinggang dan tulang panggul. Pada bagian tersebut juga akan membantu pada saat proses duduk. Biasanya orang dengan penderita ini membutuhkan permukaan duduk yang lebih empuk dan lembut. Hal ini untuk meminimalisir tekanan yang terjadi. Tekanan yang berlebihan akan membuat rasa sakit yang dialami bertambah parah. Hal ini tidak akan baik untuk kesehatan tubuh. Makanan yang baik untuk sakit tulang ekor akan mempercepat penyembuhan.

3. Penderita akan Mengalami Sakit Saat Duduk

Penderita akan mengalami banyak hal yang tidak nyaman terutama ketika melakukan duduk atau ketika berdiri setelah duduk. Hal ini karena kerusakan fungsi dan struktur tulang ekor. Hal ini sangat bahaya sakit tulang ekor mengganggu pada penderita sehingga disarankan untuk melakukan terapi pada dokter agar mendapatkan penanganan yang terbaik. Penderita juga harus waspada saat duduk, jangan melakukannya pada tempat dengan permukaan yang keras. Bahaya semakin buruknya kondisi cedera akan menambah komplikasi bagian tubuh yang lainnya. Ada pasien yang membawa bantal ke manapun dia berada untuk meminimalisir rasa sakit yang diderita oleh pasien. Hal ini dilakukan demi mencegah kerusakan yang semakin parah. Tekanan membuat kondisi pada tulang ekor menjadi sensitif. Cara mengobati tulang ekor sakit salah satunya dengan berbagai terapi.

4. Penderita Mengalami Kram

Penderita mengalami kram yang cukup hebat pada bagaian tubuh. Kram seringkali terjadi karena kejang otot akibat hilangnya flexibilitas penderita. Hal ini terjadi karena adanya gangguan pada fungsi tulang ekor. Tulang ekor menjadi bagian dari tulang belakang yang juga berperan penting di dalam sistem saraf. Hal ini akan menyebabkan penderita mengalami kesulitan untuk beraktvitas terutama saat sedang berolahraga. Otot yang jarang terlatih akan menjadi kaku dan rentan untuk mengalami kram. Hal ini juga banyak terjadi pada orang yang belum melakukan pemanasan saat berolahraga. Kram akan dapat diatasi dengan pijatan lembut, jika tidak yakin sebaiknya dilakukan kepada terapis ahli sehingga menimbulkan resiko cedera untuk lebih lanjut.

5. Nyeri Saat Mengalami Haid pada Wanita

Salah satu komplikasi yang akan diderita jika memiliki jenis kelamin wanita adalah haid yang nyeri. Sakit pada masa haid akan ditandai dengan beberapa penyakit yang mungkin dapat timbul seperti dikutip pada Women’s Health, hal ini harus diwaspai dan sebaiknya dikonsultasikan pada dokter anda, sebagai berikut:

• Fibroid Rahim

Fibroid rahim adalah penyakit yang terjadi akibat pertumbuhan tumor dengan sifat yang jinak. Pertumbuhan tersebut terjadi pada area dalam dan luar di dinding rahim. Fibroid rahim pada umumnya dapat ditemui pada wanita dengan usia 30 hingga 40 tahun. Rasa nyeri yang terjadi akibat adanya kram akan menyebabkan peradangan atau fibroid. Peradangan ini akan mampu untuk menekan rahim.

• Radang panggul

Pada saat terjadi kram ketika wanita memasuki masa haid maka akan memicu adanya radang panggul. Pada radang panggung atau dikenal dengan sebutan pelvic inflammatory disease (PID) dapat terjadi akibat adanya infeksi. Infeksi yang terjadi disebabkan oleh tumbuhnya bakteri di rahim, ovarium, maupun saluran telur atau tuba fallopi. Hal ini sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan segera karena dapat mengakibatkan komplikasi. Pada penderita yang juga memiliki penyakit menular seksual. Penyakit tersebut diantaranya adalah klamidia atau gonore. Penyakit jenis ini tidak akan mampu untuk diobati sehingga dapat memicu terjadinya radang pada bagian panggul. Dokter juga akan memberikan obat yang memiliki sifat diantaranya adalah antibiotik. Antibiotik memiliki fungsi untuk menghentikan infeksi yang terjadi akibat dari pertumbuhan bakteri.

• Torsi ovarium

Penyakit ini terjadi karena adanya kista pada bagian ovarium yang mungkin disebabkan oleh torsi ovarium. Torsi ovarium yakni merupakan suatu kondisi yang menyebabkan ovarium melintir. Ovarium tersebut kemudian mengalami perputaran sehingga akan menghambat pada aliran darah. Hal ini akan membuat torsi pada bagian ovarium kemudian menimbulkan kram yang disertai dengan nyeri yang hebat saat haid. Masalah ini bisa menurunkan fungsi pada ovarium. Lakukan konsultasi dan pengobatan ke dokter.

• Endometriosis

Endometriosis adalah salah satu penyakit yang terjadi akibat dari pertumbuhan jaringan yang prosesnya mirip dengan pertumbuhan dinding rahim pada bagianluar rahim. Kondisi ini akan membuat perut sangat kram saat haid. Gejala pada penyakit endometriosis yakni akan nyeri saat berhubungan seks. Endometriosis juga akan menyebabkan gangguan pada kesuburan wanita.

6. Sulit Istirahat atau Tidur

Penderita akan mengalami kesulitan dalam istirahat dan tidur. Hal ini terjadi bahaya sakit tulang ekor karena ketidaknyamanan pada posisi tubuh akibat tulang ekor sakit. Tubuh yang tidak dapat bertumpu dengan baik tidak mampu untuk beristirahat dengan maksimal. Hal ini harus segera diatasi karena akan mengganggu pada sistem metabolisme. Istirahat yang tidak baik juga akan mengganggu pada proses pergantaian sel – sel baru serta pembentukan sel darah.

7. Mengalami Sakit Kepala

Penderita juga akan mengalami rasa sakit pada bagian kepala. Rasa ini akan muncul di area sekitar kepala. Pada sebagian besar kasus sakit kepala yang dialami oleh penderita dapat dengan mudah diatasi dan terjadi tidak secara serius. Hal dapat dilakukan dengan minum obat pereda sakit. Sakit itu pun dapat diatasi dengan minum air putih yang cukup. Penderita juga membutuhkan lebih banyak waktu untuk beristirahat. Pada beberapa jenis sakit kepala yang terjadi memerlukan penanganan yang lebih. Hal ini karena adanya komplikasi yang membahayakan nyawa. Sakit ini dapat muncul dengan perlahan dan beberapa kali dalam jangka waktu tertentu.

Demikian beberapa ulasan dari kenapa sakit tulang ekor sangat berbahaya yang harus anda ketahui supaya anda bisa terhindar dari penyakit ini.