AhliTulang.com

Ketika tulang bergerak sendiri sebenarnya bukan dikarenakan karena adanya kelainan pada tulang, tapi lebih mengarah ke gangguan otot dan jaringan syaraf. Kondisi ini bisa terjadi sesaat saja atau berulang-ulang pada penderitanya. Ada beberapa penyebab tulang bergerak sendiri yang harus diwaspadai dan ada beberapa kondisi yang bisa membuat kondisi ini semakin parah, antara lain:

1. Kelelahan

Penyebab utama tulang dan otot bergerak sendiri pada segala rentang usia adalah kelelahan. Pada saat tubuh mengalami lelah, kekuatan otot akan berkurang dan bisa menghambat sirkulasi darah di dalam tubuh. Pada saat inilah otot akan mengalami kontraksi karena kelelahan, sehingga pada saat beristirahat terkadang bagian tubuh tertentu akan bergerak sendiri tanpa disadari.

2. Usia

Di samping menjadi salah satu faktor yang bisa menyebabkan munculnya ciri-ciri tulang keropos, faktor usia juga dapat menjadi salah satu penyebab tulang bergerak sendiri. Apalagi jika semakin tua usia yang dimiliki seseorang, kualitas tulang dan otot  juga semakin menurun. Sehingga pada orang yang sudah tua wajar jika tulang bergerak sendiri baik saat tidur, duduk bahkan saat berdiri atau berjalan.

3. Kerusakan jaringan syaraf

Apabila jaringan syaraf mengalami kerusakan akibat infeksi atau lainnya, maka bisa menyebabkan otot persendian mengalami gangguan atau cedera. Salah satu kelainan yang bisa ditimbulkan oleh infeksi dari virus adalah otot bisa melakukan pergerakan tanpa bisa dikontrol oleh penderitanya, sehingga tidak hanya bisa menimbulkan macam-macam penyakit tulang saja tapi juga membuat pergerakan tubuh kurang terkontrol.

4. Kurang elektrolit tubuh

Tubuh yang kekurangan elektrolit akan mengakibatkan dehidrasi, yang bisa mempengaruhi penurunan kekuatan otot. Otot dapat melakukan fungsinya di dalam tubuh jika tubuh memiliki kadar elektrolit yang seimbang. Biasanya ketika elektrolit atau cairan dalam tubuh berkurang, akan muncul ciri-ciri kram otot yang kemudian bisa membuat otot bergerak sendiri. Tidak hanya orang tua saja, kekurangan elektrolit ini harus diatasi oleh segala macam usia untuk mencegah kerusakan anggota gerak.

5. Konsumsi obat tertentu

Meskipun setiap obat memiliki manfaat tertentu untuk tubuh, namun apabila dikonsumsi dalam jangka waktu lama tetap saja akan menimbulkan beberapa efek samping dari akumulai zat kimia tertentu di dalamnya. Contohnya saja mengkonsumsi obat anti depresan yang bisa dipakai sebagai obat penghilang rasa sakit pada tulang, dapat memiliki efek samping yaitu mengiritasi otot sehingga fungsi otot menurun. Otot bisa mengalami kelainan dan bisa menjadi penyebab tulang bergerak sendiri dalam beberapa waktu atau terjadi secara berulang kali.

6. Konsumsi kafein, alkohol atau rokok

Penyebab tulang bergerak sendiri juga bisa karena pola hidup yang tidak sehat, seperti mengkonsumsi alkohol, kopi atau merokok tidak sewajarnya. Zat tersebut dapat membuat otot mengalami iritasi dan bisa menghambat aliran darah pada otot. Aliran darah yang tidak lancar selain dapat membuat tulang bergerak dengan sendirinya juga dapat menjadi penyebab tulang gilu-ngilu dan sakit karena terjadi tegang otot.

7. Asupan vitamin B kompleks kurang

Vitamin B merupakan salah satu macam vitamin penguat tulang dan sendi yang bisa didapatkan dari berbagai macam sayuran dan buah. Vitamin B bisa meningkatkan kekuatan otot dan membantu otot melakukan koordinasi. Sehingga jika asupan vitamin B kurang, dapat menjadi salah satu penyebab tulang bergerak dengan sendirinya. Demikian ulasan mengenai penyebab tulang bergerak sendiri yang wajib diketahui, semoga bermanfaat.