Tulang rawan atau yang disebut juga dengan Kartilago merupakan jaringan ikat lentur yang ada pada tubuh. Adapun beberapa yang termasuk bagian dari tulang rawan yaitu tulang, sangkar rusuk, telinga, hidung, saluran tenggorokan sampai dengan cakram intervertebra. Tulang rawan ini memang lebih lunak dibandingkan dengan tulang pada umumnya, tetapi lebih keras dan kurang lentur dari otot. Jika masih penasaran tentang tulang rawan, Anda dapat mengetahui ciri ciri tulang rawan beserta contohnya berikut.
Beberapa orang pernah atau mungkin sedang dalam kondisi Cedera Tulang Rawan. Hal ini harus segera di tepis dengan penanganan yang tepat. Karena jika tidak, bahaya dari cedera ini akan sangat mengganggu anda. Terjadinya cedera pada tulang rawan mengakibatkan penderita akan terhenti dengan aktifitas sehari-harinya. Bukankah ini sangat mengganggu?
Tentang apa saja penyebab dari Cedera Tulang Rawan, kita semua perlu tahu dan memahaminya. Jangan sampai kondisi yang seperti ini terabaikan begitu saja. Berikut ini adalah penyebab dari cedera yang menimpa tulang rawan:
Seperti yang diketahui, terdapat dua jenis tulang rawan dalam tubuh yakni meniskus dan artikular.
Meniskus sendiri mempunyai peran fungsi sebagai peredam kejut ketika sedang beraktivitas mengangkut beban dan membantu dalam kestabilan sendi, khususnya lutut. Meniskus merupakan bagian lutut yang paling sering mengalami cedera, seperti ngilu pada lutut salah satu contohnya. Adapun penyebabnya adalah sebagai berikut:
Artikular adalah tulang rawan yang mempunyai permukaan halus di ujung tulang. Fungsinya adalah untuk memungkinkan pergerakan tulang mulus tanpa adanya gesekan. Selain itu, peran fungsi lainnya adalah untuk peredam kejut.
Penyebab dari Cedera Tulang Rawan artikular ini adalah trauma langsung atau ‘AUS’ akibat penggunaan yang kronis. Gejalanya adalah sebagai berikut:
Baik gejala dari meniskus maupun artikular, keduanya tidak jauh berbeda dalam menimbulkan tanda-tanda. Dalam kajian ini bisa di simpulkan bahwa bahaya dari Cedera Tulang Rawan yakni akan mengganggu aktifitas harian, dimana mulai kesulitan dalam menggerakkan hingga meluruskan lutut. Oleh sebab itulah, cedera artikular ini juga menjadi salah satu penyebab tulang berbunyi saat digerakkan.
Dengan begitu, penderita harus segera melakukan konsultasi pada dokter dan menemukan solusi terbaik sebagai langkah penanganan. Sebelum mengetahui apa saja jenis penanganan cedera pada tulang rawan, ada langkah pertama yang harus anda lakukan ketika terjadi cedera ini, yaitu sebagai berikut:
Sedangkan beberapa pengobatan bisa anda lihat dari beberapa hal berikut ini:
Melakukan fisioterapi, yakni latihan guna menyokong sendi, memperkuat otot sampai dengan membantu mengurangi rasa nyeri serta tekanan pada sendi. Namun bagi yang baru saja melakukan operasi, alangkah baiknya ketahui dahulu bolehkah melakukan fisioterapi pasca operasi patah tulang berikut.
Mengkonsumsi obat penghilang atau pereda rasa nyeri, disarankan untuk membeli dari sebuah apotek yang resmi atau rumah sakit.
Menggunakan alat pendukung gerak seperti penjepit atau tongkat yang disebut dengan Leg Brace. Ketika Anda mengalami patah tulang lutut, cara ini juga cukup membantu Anda untuk memulihkannya secara perlahan.
Mengurangi aktivitas yang menitikberatkan pada tulang rawan. Untuk itulah, banyak istirahat saja dan sebaiknya jangan berjalan terlalu jauh.
Banyak memenuhi kebutuhan nutrisi tulang rawan seperti vitamin. Sebagai referensinya Anda dapat mengetahuinya pada vitamin untuk tulang rawan berikut.
Melakukan CT Scan, yakni sebuah metode diagnosis penyakit dengan menggunakan mesin sebagai pemindai yang berbentuk lingkaran besar. CT Scan telah banyak dimanfaatkan untuk mendiagnosis serta memonitor kondisi kesehatan yang cukup beragam, termasuk cedera pada tulang rawan.
Dengan begini, dapat diketahui perkembangan cedera yang sedang terjadi dan bisa mengambil solusi selanjutnya. Oleh karena itulah teknik ini banyak digunakan dalam dunia medis lantaran manfaatnya yang luar biasa, hingga tumor tulang pun dapat diatasi secara bertahap.
Langkah bedah atau lebih tepatnya operasi telah menjadi cara mutakhir menangani kasus seperti ini. Jika terjadinya cedera sudah mencapai tingkat kesulitan lanjut, maka langkah bedah ini akan dilakukan dan disarankan pihak rumah sakit. Tujuannya untuk memulihkan kondisi tulang rawan yang mengalami cedera.
Demikian untuk anda semua, menjaga kesehatan tulang rawan sangatlah penting. Sayangi tubuh anda sendiri, dan salam sehat. Semoga artikel ini membantu.
Spondilitis ankilosa yaitu penyakit radang tulang belakang yang mengenai bagian persendian sejak dari atas tulang leher sampai bagian bawah tulang…
Tulang merupakan organ penting dalam tubuh. Maka ketika terjadi kecelakaan yang menyebabkan kelainan pada tulang, akan mempengaruhi kinerja kita dalam…
Tubuh dengan postur yang tinggi merupakan salah satu hal yang didambakan banyak orang agar lebih percaya diri saat berpenampilan. Hal…
Penyakit Legg-Calve-Perthes ialah keadaan di mana frekuensi sirkulasi darah ke metabolisme tulang paha di area persendian pinggul berkurang. Sirkulasi darah yang…
Sindaktili adalah kondisi jari yang menyatu atau tidak ada sela diantara jari dan kondisi jari melekat seringkali disebut sebagai kelainan…
Jari kaki dempet adalah suatu kondisi yang bisa terjadi pada manusia atau bayi baru lahir dan kondisi ini bisa terjadi…