AhliTulang.com

Penyakit kifosis sendiri merupakan penyakit kelainan yang terdapat pada tulang belakang, dimana tulang menjadi melengkung ke arah depan atau cembung ke arah belakang secara berlebihan dan akan membuat penderita membungkuk atau bongkok. Pilihan cara mengobati pengapuran tulang belakang paling ampuh.

Dalam kondisi orang normal, punggung bagian atas dan daerah tulang belakang atas mempunyai kurva yang melengkung ke arah depan namun tidak secara berlebihan. Kifosis umumnya terjadi saat garis lengkung yang alami berbentuk melebihi ukuran lengkung tulang belakang normal. Penyebab dan masalah penyakit tulang belakang bengkok ke samping.

Untuk gejalanya sendiri sangat umum dan dirasakan penderitanya begitu tidak nyaman. Untuk mengetahui gejala kifosis secara rinci, berikut penjelasannya :

1. Otot Punggung Terasa Kaku

Anda yang memiliki gejala seperti terasa oto punggung nyeri dan terasa kaku selama berangsur – angsur dan menerus. Hal ini patut di waspadai, karena kemungkinan terjadi adanya gejala Penyakit kifosis. Umumnya gejala ini terasa ringan, namun dengan Anda membiarkannya begitu saja semakin lama gejala akan sering kambuh dan muncul, bahkan dalam tahap yang serius. Lakukan pemeriksaan segara jika dirasa gejala tidak kunjung reda. Beberapa pilihan olahraga untuk penyempitan tulang belakang paling alternatif.

2. Otot Punggung Mudah Lelah

Mungkin bagi Anda yang bekerja sangat mengutamakan fisik, tentu akan sering merasakan gejala otot punggung pegal dan lelah. Bagi orang awan yang terbiasa merasakan hal ini tentu beranggapan bahwa penyakit ini penyakit punggung biasa, dan bagi wanita biasanya karena terlalu lama duduk, menggunakan high heel atau terlalu capek beraktivitas sehari – hari. Namun apabila kondisi otot punggung dirasa begitu mudah lelah dan pegal dalam kondisi yang lama, hal ini patut diperiksakan dan diobati, karena bisa jadi sebagai gejala kifosis. Gejala, penyebab, dan pengobatan tulang belakang sering kesemutan.

3. Punggung Belakang Terasa Sakit dan Nyeri

Salah satu gejala kifosis yaitu terjadinya rasa nyeri dan sakit pada punggung bagian belakang. Umumnya banyak orang mengira ini hanya sakit punggung biasa, atau bagi wanita gejala menstruasi atau lelah akibat terlalu lama beraktivitas yang berlebihan. Namun Anda harus teliti dan cermat, apabila gejala sakit punggung belakang dirasa semakin sakit dan lamban laun sering mengalami kambuh dalam kondisi apapun. Hal ini patut untuk di waspadai, lakukan pemeriksaan ke dokter ahli, agar dapat dicegah dari sejak dini. Penyebab masalah penyakit tulang belakang terasa nyeri saat makan pedas.

4. Tulang Punggung Menjadi Sensitif

Saat kondisi Anda semakin mendekati parah dan serius, gejala lain yaitu akan bertambah pada rasa sakit punggung yang semakin sensitif. Anda tidak boleh bekerja terlalu berat dan terlalu capek serta berlebihan, karena jika terlalu berlebihan maka akan timbul gejala punggung menjadi rentan sakit dan nyeri. Sehingga harus berhati – hati dalam melakukan aktivitas seperti terlalu banyak membungkuk, mengangkat beban berat dan lain sebagainya. Bahaya dan efek dari tulang belakang bunyi kretek.

5. Bentuk Bahu Terlihat Agak Membulat

Efek dari gejala kifosis lain yaitu akan terlihat secara fisik kondisi bahu akan membulat. Sehingga membuat kondisi fisik Anda tampak cembung, secara perlahan jika tidak segera diatasi atau diobati dengan tepat, maka akan berangsur bentuk bulatan semakin membuat kondisi bahu semakin mencembung, dan pada akhirnya Anda menjadi bongkok. Berikut ini efek samping transplantasi sumsum tulang belakang wajib tahu.

6. Sering Mengalami Kesemutan di Tungkai Bawah

Biasanya penderita penyakit kifosis akan mengalami yang namanya sering kesemutan, kesemutan terjadi umumnya di tungkai bagian bawah. Hal ini sangat dirasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari – hari Anda. Anda yang memiliki jam kerja dan jenis kegiatan yang berat dianjurkan untuk banyak rehat dan menjauhkan dari pekerjaan dengan beban yang berat. Sehingga pada saat terjadi gejala kambuh tidak akan terasa sakit dan mati rasa pada tungkai bagian bawah. Dampak dan masalah sakit tulang belakang dan gangguan kencing.

7. Mengalami Sesak Nafas

Karena dengan gejala kifosis yang akut, biasanya sering terjadi gejala sesak nafas. Anda akan mengalami rasa sesak pada saat beraktivitas berat dan berlebihan. Jika Anda mengalami rasa sesak, istirahat sejenak lalu posisikan tubuh Anda dalam kondisi rileks, nyaman dan tarik nafas dalam sebanyak 3 kali. Setelah dirasa cukup segera minum air putih secukupnya. Jika dirasa sesak sudah semakin sering dan menyiksa segera periksakan kondisi Anda ke dokter specialis.

8. Otot Bagian Paha Belakang Akan Terasa Tegang

Kondisi seperti ini menjadi salah satu gejala kifosis, jika hal ini terjadi sering terasa dan sering kambuh maka Anda harus mewaspadainya. Karena hal ini akan sangat mengganggu, bahkan Anda akan terhambat dalam beraktifitas akibat kram dan tegang pada otot paha belakang. Bahkan terparahnya Anda akan sulit untuk berjalan seperti biasanya. Berikut pertolongan pertama saraf tulang belakang putus.

9. Tulang Punggung Akan Terasa Berubah

Akan sangat terasa dan terlihat perubahan bentuk pada bagian tulang punggung. Perubahan ini seiring dengan kondisi gejala kifosis yang disebut di atas, sehingga apabila tidak segera diobati dengan tindakan tepat dan benar, maka akan menimbulkan gejala yang lebih serius lagi. Oleh sebab itu alangkah baiknya sebelum terjadi perubahan pada tulang punggung Anda segera periksakan kondisi kesehatan Anda pada dokter ahlinya. Penyebab, gejala dan pengobatan osteofit tulang belakang.

10. Tulang Belakang Akan Terasa Pegal dan Sakit

Karena gejala kifosis berangsur lama dan serius, maka dampak lain akan dirasakan pada tulang belakang Anda akan terasa lelah, pegal dan terkadang timbul rasa sakit. Karena faktor tersebut maka tulang belakang akan terasa perubahannya. Akan terlihat lebih cembung, dan lama kelamaan akan terlihat semakin bungkuk dan akhirnya menjadi bongkok. Berikut ini beberapa penyebab tulang belakang miring yang wajib diketahui.

Demikian penjelasan mengenai gejala kifosis, semoga Anda dapat memperhatikan dan mewaspadai gejala penyakit ini lebih dini. Agar terhindar dari kerusakan tulang belakang Anda. Semoga bermanfaat.