Sponsors Link

7 Perbedaan Meningokel dan Spina Bifida Jenis Lainnya Pada Bayi

Sponsors Link

meningokel dan spina bifidaSpina bifida merupakan salah satu kelainan pada tulang belakang maupun sumsum tulang belakang pada bayi. Tanda kelainan ini adalah adanya celah atau cacat akibat proses pembentukan tulang yang tidak sempurna pada saat bayi masih di dalam kandungan. Penyebab spina bifida adalah ruas tulang belakang yang terbentuk tidak dapat menutup sempurna dan menimbulkan adanya celah.

Nah, jika Anda pernah mendengar mengenai spina bifida, pasti juga tidak asing dengan istilah meningokel. Nah sekarang, apakah ada perbedaan meningokel dan spina bifida? Meningokel merupakan salah satu di antara tiga jenis spina bifida. Spina bifida sendiri memiliki 3 jenis, yaitu:

1. Spina bifida okulta

Jenis ini adalah yang paling umum terjadi dan paling ringan. Perbedaan meningokel dan spina bifida okulta adalah ukuran celah yang ditimbulkan lebih kecil dari meningokel. Celah yang terletak di antara ruas pada tulang punggung ini, biasanya tidak akan menimbulkan gangguan syaraf atau kerusakan sumsum tulang belakang yang parah.

2. Meningokel

Meningokel adalah jenis meningokel yang paling jarang kejadiannya. Jenis ini akan mengakibatkan pembentukan celah yang cukup besar. Celah ini dapat mengakibatkan kerusakan pada selaput yang melindungi sumsum tulang belakang. Sehingga dapat membuat tulang belakang menonjol keluar dari celah pada ruas tulang punggung dan akan membentuk suatu kantung. Kantung ini berisikan cairan sumsum tulang belakang dan tonjolan masih tertutupi oleh kulit.

3. Mielomeningokel

Jenis ini merupakan yang paling parah dan serius. Kantong yang yang berisi cairan sumsum tulang belakang dan syaraf lain akan mencuat keluar pada sebagian ruas tulang punggung. Kantung pada kasus mielomeningokel tidak tertutupi oleh kulit. Sehingga bayi yang menderita jenis ini akan sangat mudah terserang infeksi tulang belakang atau infeksi lain, bahkan dapat membahayakan nyawa.

Perbedaan meningokel dan spina bifida

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa perbedaan meningokel dan spina bifida jenis lainnya adalah pada letak keparahannya. Namun, untuk gejala yang ditimbulkan pada spina bifida okulta dengan meningokel dan mielomeningokel terdapat beberapa perbedaan yaitu:

  • Perbedaan meningokel dan spina bifida okulta adalah terdapat penonjolan pada punggung bayi sejak dilahirkan, yaitu pada kasus meningokel dan mielomeningokel. Penonjolan atau kantung ini jika disinari, cahayanya tidak akan menembus kantung.
  • Adanya kantung pada meningokel dan mielomeningokel membuat bayi lebih rentan terkena infeksi. Sehingga dapat menimbulkan penyakit lain seperti meningitis, radang tulang belakang, dll.
  • Perbedaan meningokel dan spina bifida okulta adalah tidak adanya kantung pada spina bifida okulta. Hal ini dapat membuat bayi tidak mengalami gejala apapun, sehingga lahir dengan kondisi seperti bayi sehat dan normal.
  • Bayi yang menderita meningokel dan mieomeningokel lebih berisiko mengalami kelumpuhan, bila syaraf yang ada di dalam kantong adalah syaraf yang dapat mempengaruhi mobilitas.
  • Selain itu, jika terjadi gangguan syaraf yang mengatur saluran pencernaan dan kemih akan menimbulkan inkontinensia urin maupun tinja. Terutama pada bayi penderita meningokel atau mielomeningokel daripada spina bifida okulta.
  • Tumbuhnya rambut pada bagian panggul belakang pada bayi dengan spina bifida okulta.
  • Gejala umum ketiga spina bifida adalah adanya lekukan terletak pada daerah sekitar sakrum serta penurunan kepekaan atau respon pada bayi.

Dengan melakukan pemeriksaan medis, pengobatan dan operasi dapat mengatasi kelainan yang dialami bayi akibat menderita spina bifida. Sehingga dapat mencegah adanya gangguan motorik maupun sensorik pada bayi. Demikian ulasan mengenai perbedaan meningokel, mielomeningokel dan spina bifida okulta. Semoga bermanfaat.

Sponsors Link
, , , ,
Post Date: Tuesday 17th, July 2018 / 03:05 Oleh :