Sakit Pinggang Setelah Makan Petai: Penyebab, Bahaya, dan Penanganannya

Petai atau yang juga dikenal dengan pete memiliki nama ilmiah Parkia speciosayang berasal dari Asia Tenggara. Petai merupakan tanaman tahunan tropika yang berasal dari suku polong-polongan. Tanaman ini memiliki biji yang dapat dikonsumsi, yang mana biji tersebut memiliki aroma yang sangat khas. Beberapa orang suka mengkonsumsi petai sebagai makanan karena di anggap enak dengan mengesampingkan aroma yang cukup menyengat. Akan tetapi di beberapa orang lainnya, petai di anggap sebagai sumber bau mulut serta air seni yang sangat bau. Selain itu, ada beberapa yang juga pernah mengalami Sakit Pinggang Setelah Makan Petai.

Fakta tentang petai itu sendiri, dalam kandungan biji petai ternyata terdapat banyak nutrisi serta senyawa kimia yang sangat bermanfaat dalam tubuh. Adapun kandungan nutrisi yang terdapat pada petai yaitu karbohidrat, protein, lemak, mineral serta vitamin C, B1, dan E. Tak hanya memiliki manfaat dalam tubuh, akan tetapi kalau terlalu sering mengkonsumsi petai juga dapat menimbulkan efek buruk. Salah satu efek buruk yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi petai yaitu timbulnya rasa sakit atau nyeri pada pinggang. Lalu apa sebenarnya yang menjadi alasan seseorang mengalami Sakit Pinggang Setelah Makan Petai?

Sakit Pinggang Setelah Makan Petai dapat disebabkan oleh konsumsi petai yang terlalu berlebihan. Petai mengandung senyawa yang dapat menimbulkan rasa nyeri atau sakit pada pinggang. Adapun beberapa kandungan petai yang cukup berbahaya dan dapat mengakibatkan sakit pinggang yaitu kandungan asam amino serta kandungan purin. Bila kandungan tersebut meningkat, maka akan berdampak pada rasa sakit pada pinggang. Memang untuk kandungan ini sangat baik jika dikonsumsi dalam taraf wajar sehingga beberapa jenis makanan yang mengandung asam amino telah direkomendasikan dalam makanan untuk mempercepat penyambungan tulang retak, makanan untuk memperkuat sendi lutut, makanan untuk patah tulang bahu, dan beberapa lagi lainnya.

Rasa sakit pada pinggang biasanya bisa berlangsung lama, mulai dari 4 hingga 72 jam. Bila terjadi secara terus menerus, rasa sakit tersebut akan sangat mengganggu aktivitas. Rasa sakit tersebut akan bersifat hilang lalu timbul kembali. Bila dikonsumsi kembali, maka bukan tidak mungkin rasa sakit tersebut akan muncul kembali dan lebih parah.

Berikut ini adalah bahaya yang dapat terjadi ketika Sakit Pinggang Setelah Makan Petai, diantaranya yaitu :

1. Gangguan Ginjal

Pada petai terdapat kandungan asam amino yang tinggi. Kandungan tersebut dapat mengakibatkan timbulnya gangguan yang terjadi pada ginjal. Bila hal tersebut terjadi, ada baiknya konsumsi petai dihentikan sementara waktu hingga kondisi benar-benar pulih. Gangguan ginjal ini juga berbahaya karena bisa menjadi penyebab terjadinya osteomalasia yang lebih berbahaya.

2. Asam Urat

Selain asam amino, kandungan petai lainnya yang cukup berbahaya dalam tubuh yaitu kandungan purin. Kandungan purin yang cukup tinggi pada petai dapat mengakibatkan peningkatan kadar asam urat pada tubuh. Bila hal tersebut terjadi, akan mengakibatkan rasa sakit serta ngilu pada area persendian yang disebabkan oleh terjadinya pengkristalan.

3. Rematik

Rasa sakit yang disebabkan oleh mengkonsumsi petai secara berlebihan, dapat pula mengakibatkan munculnya penyakit rematik. Namun Anda jangan khawatir karena ketika penyakit ini terjadi, segera obati dengan menerapkan cara mengobati rematik dengan jahe berikut.

4. Sakit Perut

Bahaya lainnya yang ditimbulkan dari sakit pinggang paska mengkonsumsi pete yaitu rasa sakit yang juga muncul pada perut. Selain sakit pada pinggang, petai juga dapat menyebabkan perut kembung serta perih.

Sakit pinggang mungkin kedengarannya sangat simple. Akan tetapi anda jangan sekali-kali mengabaikan hal ini, karena akan menjadi suatu kebiasaan bahwa kondisi yang di anggap sepele tidak harus di lakukan perawatan khusus. Padahal, kondisi sakit pinggang seperti itu bisa saja menjadi awal dari tanda penyakit parah, apalagi Sakit Pinggang Setelah Makan Petai. Rasanya memang sulit di percaya jika petai mampu menggoyahkan fisik dengan menekan gejala pada pinggang. (Baca Juga: Penyebab Tulang Belakang Sakit)

Nah, pastinya anda harus melakukan penanganan. Untuk mencegah bahaya yang ditimbulkan oleh rasa sakit pada pinggang yang muncul setelah mengkonsumsi petai, ada baiknya jika rasa sakit tersebut segera ditangani. Berikut ini adalah cara-cara yang dapat dilakukan untuk menangani Sakit Pinggang Setelah Makan Petai diantaranya yaitu:

• Mengkonsumsi air putih yang banyak
• Mengkonsumsi buah-buahan yang cukup
• Mengkonsumsi sayur mayur hijau
• Mengkonsumsi air kelapa
• Mengkonsumsi susu
• Melakukan kompres dengan air dingin
• Mandi dengan menggunakan air hangat
• Melakukan pijat secara lembut pada pinggang yang sakit
• Melakukan peregangan serta relaksasi
• Minum obat pereda rasa nyeri atau aspirin sesuai dosis .

Agar penanganan tersebut berjalan secara efektif serta efisien, penanganan harus disertai dengan memberhentikan konsumsi petai, akan tetapi kalau Anda tidak bisa paling tidak lakukan penghindaran konsumsi petai sementara waktu dan jika penyakit sudah benar-benar sembuh bisa konsumsi lagi dalam taraf normal saja. Hal ini dikarenakan pete masih memiliki manfaat baik untuk kesehatan tulang, masih belum tau? Langsung saja simak khasiat pete untuk tulang berikut.

Bila cara-cara tersebut tidaklah membuahkan hasil, maka ada baiknya bila anda segera membawa ke dokter untuk melakukan konsultasi serta pemeriksaan. Untuk memastikan penyakit apa yang anda derita, dokter akan menganjurkan anda untuk melakukan serangkaian tes untuk melakukan diagnosa penyakit anda serta untuk dilakukan tindakan sesegera mungkin.