Kaki Mengecil Setelah Patah Tulang: Gejala, Penyebab dan Penanganannya
Patah tulang adalah suatu keadaan ketidaksinambungan pada tulang akibat terjadinya suatu trauma akibat kecelakaan. Pada saat seseorang mengalami patah tulang, dilakukan operasi untuk menyambung tulang yang patah. Pada saat proses penyembuhan bisa saja terjadi gangguan, yang dapat mengakibatkan timbulnya macam-macam penyakit tulang lainnya. Misalnya saja patah tulang kaki, jika terjadi gangguan seperti pergeseran tulang akan menyebabkan tulang kaki bengkok setelah operasi patah tulang atau kaki mengecil setelah patah tulang. Kondisi tulang yang mengecil ini dapat menimbulkan beberapa gejala, antara lain:
- Tulang kaki pada bagian bekas patah tulang terlihat lebih kecil dari sebelumnya atau lebih kecil dari tulang lain yang ada di sekitarnya.
- Pada tulang kaki yang mengecil, biasanya akan terasa lemas dan lemah apalagi untuk melakukan suatu gerakan.
- Tidak bisa untuk bergerak dalam waktu yang lama dan gerakannya tidak bisa seaktif sebelum mengalami pengecilan.
Apabila Anda mengalami gejala kaki mengecil setelah patah tulang di atas ada baiknya segera diperiksakan ke dokter agar segera mendapatkan penanganan, sehingga dapat mencegah terjadinya kelainan pada tulang yang lebih parah lagi. Pada saat seseorang mengalami patah tulang, seseorang akan malas untuk bergerak dan malas melakukan aktivitas lain. Di samping pergerakan dapat menjadi penyebab tulang ngilu-ngilu dan sakit, istirahat diperlukan untuk mempercepat penyembuhan tulang. Namun, jika pada masa penyembuhan patah tulang kaki sama sekali tidak digerakkan dalam jangka waktu yang lama akan menyebabkan kaki mengecil setelah patah tulang.
Penyebab
Kaki yang lama tidak digunakan untuk bergerak, akan menyebabkan otot-otot mengalami penyusutan. Semakin lama kaki tidak digunakan bergerak jaringan otot akan semakin melemah dan mengalami penurunan massa otot. Jadi sebenarnya bukan tulang tang mengalami pengecilan, namun jaringan otot yang menempelinya mengalami pengecilan atau atrofi.
Biasanya kondisi seperti ini terjadi pada orang yang harus melakukan bed rest secara total pada pemulihan patah tulang. Jika Anda mengalami bebera ciri-ciri pengecilan pada tulang, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan seperti rontgen, MRI, CT Scan, tes darah atau biopsi otot untuk memastikan diagnosisnya. Sehingga dengan begitu, dapat ditangani segera sesuai dengan kondisi yang ada.
Penanganan
Kondisi kaki mengecil setelah patah tulang ini biasanya akan pulih dengan sendirinya, seiring penderitanya kembali melakukan aktivitas secara normal. Setelah proses pemulihan, sangat disarankan untuk melakukan aktivitas secara bertahap dari yang ringan seperti langkah-langkah latihan jalan setelah patah tulang untuk melatih otot sebelum melakukan aktivitas normal. Beberapa cara berikut ini dapat membantu mempercepat pemulihan otot yang mengecil, antara lain:
- Melakukan olahraga ringan seperti berjalan atau olahraga di air yang dapat memudahkan pergerakan kaki, serta mengkonsumsi macam vitamin penguat tulang dan sendi.
- Melakukan terapi fisik dan jenis terapi lainnya, untuk melatih otot dan membantu kaki yang memiliki permasalahan untuk bergerak.
- Operasi apabila terjadi kondisi deformitas kontraktur, yaitu pengencangan pada otot, tendon atau ligamen yang bisa membuat penderitanya kesusahan untuk bergerak.
Pemantauan dan kontrol ke dokter secara rutin juga sangat diperlukan. Selain digunakan sebagai evaluasi pada proses penyembuhan patah tulang, kontrol juga berfungsi untuk mendeteksi secara dini jika muncul kelainan lain akibat patah tulang. Demikian ulasan mengenai beberapa gejala, penyebab dan cara menangani kaki mengecil setelah patah tulang. Semoga bermanfaat.