Sponsors Link

8 Posisi Tidur Yang Baik Untuk Penderita Skoliosis yang Bisa Anda Buktikan

Sponsors Link

Ketika seseorang menderita pembengkokan tulang belakang karena skoliosis, biasanya akan dapat dilihat dengan tanda-tanda seperti salah satu sisi tulang pinggul yang tingginya tidak sama, atau juga posisi bahu entah bagian kanan atau kiri lebih tinggi daripada yang lainnya. Seperti yang kita ketahui bahwa skoliosis adalah salah satu penyebab tulang belakang menjadi sakit. Kebanyakan dari kasus skoliosis ini biasanya mulai nampak berbagai gejala-gejalanya dan bisa didiagnosis pada saat remaja.

Skoliosis yang juga termasuk dalam penyakit tulang belakang ini terjadi karena beberapa penyebab seperti kelainan kongenital, kondisi syaraf dan juga beberapa penyebab lainnya yang tidak diketahui atau juga disebut idiopatik. Jika Anda atau keluarga Anda didiagnosis menderita salah satu penyakit pembengkokan tulang ini, maka ada baiknya untuk mencoba cara meluruskan tulang belakang dan menerapkan posisi tidur yang tepat untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri pada beberapa bagian tubuh.

Bentuk Posisi Postur Tubuh yang Baik

Banyak orang berpendapat bahwa postur tubuh yang buruk dan posisi tidur yang tidak tepat dapat menyebabkan skoliosis. Namun faktanya adalah bahwa kedua hal tersebut sama sekali tidak akan menyebabkan seseorang untuk menderita skoliosis atau pembengkokan tulang belakang. Yang ada adalah ketika seseorang menderita skoliosis, maka akibat dari penyakit tersebut akan membuat kualitas tidur yang tidak baik dan rasa tidak nyaman ketika tidur. Yang perlu untuk Anda catat dan ingat baik-baik adalah bahwa bagaimanapun posisi tidur Anda, hal tersebut tidak akan membuat Anda untuk menderita skoliosis. Namun apabila Anda menderita skoliosis, maka penyakit tersebut dapat membuat tidur Anda terasa sakit dan tidak nyaman.

Untuk mengurangi gejala yang ditimbulkan pada saat tidur akibat dari penyakit yang satu ini adalah dengan cara mengubah atau menggunakan posisi tidur yang benar. Posisi tidur ini dibagi menjadi 2 jenis. Posisi tidur yang baik ini terbagi berdasarkan bagaimana skoliosis tersebut diderita oleh seseorang. Langsung saja kita simak apa saja dan bagaimana posisi tidur yang benar untuk mengurangi sakit yang dialami ketika tidur karena skoliosis.

  • Kurva Thoraric

Kurva Thoraric adalah kondisi dimana tulang belakang bagian atas atau juga disebut dengan thorac mengalami pembengkokan. Pembengkokan tulang belakang ini biasanya cenderung untuk membengkok ke arah kanan. Penyakit pembengkokan tulang belakang jenis ini adalah jenis yang skoliosis yang banyak terjadi pada sebagian besar kasus skoliosis.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda gunakan sebagai posisi tidur yang baik untuk penderita skoliosis:

  • Ganjalan di bawah tulang belikat

Untuk mengurangi rasa sakit yang dialami ketika tidur, mungkin Anda ingin menambahkan beberapa ganjalan di bagian bawah tulang belikat Anda seperti bantal ataupun sekedar handuk tipis. Beberapa ganjalan juga bisa ditambahkan di bagian bawah bantal utama di sekitar sampingnya untuk menekan bagian punggung.

  • Tidur Miring

Anda juga bisa mengurangi rasa sakit ketika mengalami skoliosis jenis ini dengan cara tidur miring. Ketika Anda tidur dengan posisi miring, Anda dapat menambahkan beberapa atribut tidur seperti bantal dan handuk untuk membantu Anda mengurangi rasa sakit yang dialami akibat skoliosis. Caranya cukup mudah saja, ketika Anda tidur dengan posisi menyamping atau miring maka gunakanlah bantal jenis standar untuk menyangga kepala Anda. Jangan gunakan bantal yang terlalu tinggi ataupun terlalu rendah, hal tersebut bisa saja membuat resiko kesakitan yang semakin buruk.

  • Gulungan Handuk di Bawah Tulang Dada

Selanjutnya adalah dengan menggunakan bantuan handuk. Caranya adalah dengan menggulung handuk dan kemudian letakkan gulungan handuk tersebut di bawah tulang dada Anda. Hal ini berguna untuk menyeimbangkan posisi tulang belakang Anda dan juga untuk membantu memperbaiki pembengkokan yang terjadi pada tulang belakang Anda.

  • Gunakan Bantal Pada Sela-sela Kaki

Ketika Anda tidur dengan posisi miring, letakkanlah bantal di antara sela-sela kedua kaki Anda. Hal ini dapat Anda lakukan dengant tujuan untuk membuka jalur tulang belakang. Sebisa mungkin Anda harus menghindari posisi tidur dengan cara tengkurap atau menghadap ke bawah. Posisi tidur yang demikian akan menyebabkan penyakit pembengkokan tulang belakang jenis ini semakin parah, dan hasilnya ketika Anda bangun tidur akan membuat beberapa nyeri yang tak tertahankan pada tubuh Anda.

  • Kurva Lumbar

Kurva lumbar atau pembengkokan lumbar. Hal ini adalah kondisi ketika seseorang menderita sakit tulang belakang bawah akibat pembengkokan tulang belakang. Seseorang yang mengalami skoliosis jenis ini akan merasakan sakit dan tidak nyaman ketika sedang tidur dengan posisi telentang maupun posisi miring. Ini dikarenakan posisi tulang yang tidak pas yang bertumpu pada alas tidur akibat skoliosis. Untuk mengatasi rasa sakit ketika Anda mengalami skoliosis lumbar atau skoliosis tulang belakang bagian bawah ini cukup sederhana. Caranya berbeda dengan cara yang dilakukan untuk mengatasi skoliosis tulang belakang bagian atas.

Sebelum penjelasan bagaimana treatment yang harus dilakukan ketika tidur, Anda harus tahu bahwa posisi tidur yang paling tepat untuk skoliosis jenis ini adalah dengan cara telentang, yang merupakan kebalikan dari posisi tidur yang baik ketika tulang ekor sakit. Untuk skoliosis jenis ini Anda bisa menambahkan bantal kecil atau sebuah handuk yang digulang pada bagian bawah leher Anda. Hal ini digunakan untuk membantu menyangga kepala Anda dan juga untuk membuat rileks tulang Anda ketika sedang tidur. Kemudian Anda bisa menambahkan bantal yang tidakt terlalu tebal dan juga tidak terlalu tipis untuk diletakkan di bawah punggung bagian bawah Anda. Hal ini bertujuan untuk meredam rasa sakit yang bisa saja terjadi ketika Anda sedang tidur.

Cara Mengurangi Sakit Akibat Skoliosis

Yang perlu diperhatikan sebelum Anda menggunakan beberapa alat-alat tambahan untuk mengurangi rasa sakit ketika tidur akibat skoliosis ini adalah untuk berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan beberapa jenis skoliosis atau penyakit pembengkokan tulang belakang ini dapat menimpa syaraf tulang belakang. Anda juga harus memperhatikan apakah penggunaan alat-alat bantu tersebut tidak mengganggu peredaran darah pada tubuh Anda.

Namun apabila pembengkokan yang terjadi pada Anda atau keluarga Anda tergolong cukup parah yang berarti lebih dari sekitar 45 derajat, maka sebaiknya Anda untuk bertanya terlebih dahulu kepada terapis tentang bagaimana cara yang baik untuk tidur Anda. Biasanya terapis akan memberikan saran dan cara yang lebih rinci terkait posisi tidur dan treatment yang harus Anda lakukan. Nah, selain dengan kedua cara tersebut di atas, sebetulnya Anda bisa mengurangi rasa sakit akibat skoliosis ini dengan berbagai cara. Beberapa cara dapat Anda gunakan untuk memodifikasi posisi tidur Anda yang akhirnya akan membuat tidur Anda menjadi nyaman dan terhindar dari rasa sakit yang menghantui sepanjang malam.

Berikut ini adalah beberapa posisi tidur yang baik untuk penderita skoliosis tipe kurva lumbar.

  • Gunakan Matras/Kasur yang Berkualitas

Ketika Anda menderita skoliosis, memilih dan menggunakan jenis kasur yang pas adalah suatu hal yang menjadi kewajiban. Hal ini akan sangat berpengaruh pada pola tidur dan kualitas tidur Anda. Tentunya Anda tidak mau bukan, ketika rasa sakit yang dialami akibat skoliosis harus ditambah dengan ketidaknyamanan ketika sedang tidur karena kasur yang digunakan terlalu keras atau terlalu empuk. Maka dari itu pilihlah kasur atau busa dengan kualitas yang cukup baik.

Pilihlah kasur untuk tempat tidur Anda yang setidaknya mampu untuk menopang dan menjaga struktur tubuh Anda. Jangan gunakan kasur yang terlalu keras, karena hal tersebut akan membuat penekanan pada tulang punggung yang membengkok semakin menjadi, dan akan membuat rasa nyeri yang berlebihan. Namun juga jangan gunakan kasur atau alas tidur yang terlalu empuk. Penggunaan alas tidur yang terlalu empuk juga akan beresiko menambah rasa sakit yang dialami, terlebih setelah Anda bangun tidur di pagi hari. Gunakanlah kasur busa dengan ketebalan yang sedang dan dengan tingkat kekerasan yang cukup. Pilihlah kasur busa yang sekiranya bisa bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama.

  • Posisi Tidur Netral

Perlu diketahui bahwa bagaimanapun posisi tidur Anda, apakah posisi tidur yang salah atau posisi tidur yang benar, hal tersebut tidak akan berpengaruh terhadap bengkok yang terjadi pada tulang belakang Anda. Hal ini hanya berpengaruh pada bagaimana rasa sakit yang Anda akan alami. Posisi tidur yang benar akan membantu sedikit banyak mengurangi dan melegakan bagian tulang punggung Anda yang sakit. Seperti yang sudah dibahas pada ulasan di atas bahwa, terdapat tambahan beberapa alat untuk mengurangi rasa sakit yang dialami ketika tidur. Namun selain itu, ternyata menggunakan posisi tidur yang netral tanpa menggunakan berbagai tambahan alat seperi bantal dan lain sebagainya juga mampu untuk mengurangi rasa sakit dan akan membuat tidur Anda semakin nyaman.


  • Posisi Tidur Menyamping

Menggunakan posisi tidur menyamping dengan natural dapat membantu menjaga peredaran darah di tubuh Anda menjadi semakin lancar. Tidur dengan posisi menyamping juga bermanfaat untuk mengurangi ketegangan pada syaraf tulang belakang. Tidur dengan posisi seperti ini juga bermanfaat untuk menghindari resiko penderita skoliosis untuk mengalami sleep apnea, mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik dan juga bermanfaat untuk sirkulasi otak.

Pengobatan Alami

Apa hubungannya cara pengobatan alami skoliosis dengan posisi tidur yang baik? Jangan salah persepsi dulu, kebanyakan posisi tidur yang baik untuk penderita skoliosis yang cukup serius akan mendapatkan cara terapi tulang belakang dari dokter dengan cara menggunakan kawat penyangga yang bertujuan untuk memperbaiki dan mengurangi sudut pembengkokan yang terjadi pada tulang belakang.

Namun pada beberapa kasus yang sudah terjadi, pengobatan jenis ini akan membuat rasa tidak nyaman dan bahkan kesulitan untuk tidur karena kawat yang digunakan terasa mengganjal ketika sedang berbaring. Hal ini akan membuat posisi tidur yang baik untuk penderita skoliosis semakin mendapatkan penderitaan tambahan karena kurangnya jam tidur yang berkualitas. Maka dari itu alangkah lebih baik apabila sebelum menggunakan beberapa alat seperti itu untuk mencoba mengobati skoliosis dengan cara-cara dan pengobatan alami.

Nah, beberapa hal yang sudah kita bahas di atas mungkin bisa dijadikan sebagai bahan acuan nantinya, untuk bagaimana kita harus menerapkan posisi tidur yang paling pas apabila menderita penyakit ini. Namun alangkah lebih baiknya untuk terlebih dahulu berkonsultasi ke dokter Anda dan juga terapis Anda untuk mendapatkan saran dan jawaban yang lebih mendetail.

Sponsors Link
, ,
Post Date: Monday 08th, January 2018 / 04:36 Oleh :
Kategori : Skoliosis