6 Pengobatan Sumsum Tulang Belakang Terbukti dan Teruji Ampuh

Kerusakan sumsum tulang belakang terjadi karena cedera yang menyebabkan tulang belakang mengalami patah menjadi beberapa bagian. Hal ini cukup berbahaya karena memiliki resiko kematian sel dan jaringan yang ada di dalam tubuh. Kerusakan pada sumsum tulang karena cedera sumsum tulang belakang dapat berakibat kematian dan kecacatan permanen. Sumsum tulang belakang merupakan  bagian dari sistem saraf pusat yang sangat penting perannya dalam sistem koordinasi. Fungsi sumsum tulang pada sistem saraf sebagai penghubung dimpuls yang ditanggapi oleh rangsang ke bagian otak. Sumsum tulang juga akan menghantarkan respon ke efektor. Apabila kinerja sumsum tulang terganggu maka seluruh fungsi dari tubuh akan terganggu.

Akibat Kerusakan Sumsum Tulang Belakang

Saat seseorang mengalami kerusakan pada sumsum tulang belakang itu berarti orang tersebut akan kehilangan kepekaan terhadap lingkungan. Berikut adalah hal yang akan terjadi saat sumsum tulang mengalami kerusakan.

• Tubuh akan kehilangan kepekaan pada lingkungan luar diantaranya tidak mampu mengetahui bau, rasa, dan lain – lain.
• Otak tidak dapat berfungsi dengan baik sebagai saraf pusat.
• Tubuh tidak dapat bergerak secara spontan saat menerima rangsang dari luar.

Penyebab Kerusakan Sumsum Tulang Belakang

Banyak hal yang dapat menyebabkan resiko kerusakan pada sumsum tulang belakang. Berbagai kegiatan dan gaya hidup menjadi faktor terjadinya kerusakan sumsum tulang belakang. Berikut adalah hal – hal yang dapat menyebabkan kerusakan pada sumsum tulang:

• Cedera

Ciri-ciri cedera tulang belakang terjadi akibat gerakan yang menyebabkan berpindah dari bagian yang tidak seharusnya. Penggunaan perlengkapan keselamatan berstandar sangat penting untuk mendukung pengurangan resiko cedera.

• Infeksi

Infeksi dapat terjadi karena paparan berbagai mikroorganisme pada luka yang terdapat di dalam tubuh. Penanganan suatu kasus yang tidak tepat dan sesuai prosedur akan menyebabkan sutu infeksi yang berbahaya. Infeksi dapat menyerang sistem imun yang membuat tubuh menjadi lebih lemah. Kelalaian dalam penanganan suau penyakit juga dapat menyebabkan infeksi

• Kompresi Saraf

Kompresi saraf adalah tekanan yang terjadi pada saraf secara berkala. Tekanan terus terjadi terlalu sering sehingga membuat saraf tidak dapat melaksanakan fungsinya. Salah satu penyebab saraf tertekan adalah saraf terjepit.

Gejala Sumsum Tulang Belakang Rusak

Gejala pada suatu penyakit harus dikenali dengan baik agar dapat mendapatkan penanganan yang terbaik. Berikut adalah gejala yang akan dirasakan apabila terdapat kerusakan sumsum di tulang belakang:

• Pegal – Pegal Pada Tulang Belakang

Penderita yang mengalami kerusakan akan merasakan rasa pegal pada bagian tulang belakang atas, tulang belakang tengah dan tulang belakang bawah.

• Rasa Nyeri

Rasa nyeri akan dirasakan pada penderita di bagian tulang punggung. Hal tersebut karena ada gangguan yang terjadi pada saraf akibat tekanan. Saraf akan memberikan sinyal pada otak mengekspresikan rasa sakit.

• Kesulitan Meraba Lingkungan

Penderita akan kehilangan kemampuan untuk mencium bau, membedakan rasa, merasakan tekanan, dan lain – lain. Hal tersebut terjadi karena saraf pada indera mengalami gangguan. Alat indera tidak dapat melaksanakan fungsi dengan baik. Hal tersebut yang menyebabkan penderita mati rasa. Sel saraf adalah sel yang tidak dapat diperbaiki. Kerusakan pada saraf memang sulit dipulihkan

• Kehilangan Kemandirian

Penderita dengan kerusakan pada sumsum tulang belakang akan mengalami kehilangan kemandirian. Seseorang dengan fungsi saraf yang menurun akan membutuhkan bantuan orang lain untuk beraktivitas. Tubuh akan terasa lemah. Sumsum tulang yang rusak akan menganggu proses pembentukan sel darah. Penderita harus segera mendapat penanganan dan terapi sebelum terjadi resiko kelumpuhan dan kecacatan.

Pengobatan Kerusakan Sumsum Tulang Belakang 

Penderita dapat melakukan pengobatan secara medis dan nonmedis. Pengobatan sebaiknya telah dikonsultasikan dengan dokter teraik. Berikut adalah pengobatan biasa dilakukan oleh para penderita sakit sumsum tulang belakang.

• Polyethylene Glycol(PEG)

 Pasien yang mengalami kerusakan pada pengobatan sumsum tulang belakang akan disarankan untuk melakukan terapi penyempitan tulang belakang. Salah satu terapi yang dapat dilakukan adalah Polyethylene Glycol (PEG). Terapi ini akan membantu penderita untuk membenahi kerusakan yang terjadi pada sumsum. Membran saraf akan dipulihkan dengan disembuhkan lukanya.

• Operasi

Operasi dilakukan pada penderita yang mengalami patahan tulang yang rusak. Operasi akan membantu penyambungan kembali dengan berbagai alat yang akan dimasukan ke dalam tubuh penderita. Operasi juga akan dilakukan pada saat seseorang membutuhkan donor sumsum tulang belakang.

• Konsumsi Makanan Gula Manosa

Senyawa gula ditemukan penelitian dapat memulihkan kerusakan pada saraf. Hingga saat ini konsumsi gula ini masih terus dilakukan penelitian.

• Konsumsi Brokoli

Brokoli mengandung fosfor dan zat besi yang sangat baik untuk mendukung pembentukan tulang dan darah.

• Konsumsi Tuna

Tuna mengandung kalsium tinggi dan fosfor yang bermanfaat untuk perkembangan dan pemulihan tulang serta gigi.

• Konsumsi Olahan Kulit Udang

Konsumsi kulit udang sangat mendukung asupan zat besi dan kalsium. Hal ini menjadi penting untuk kesehatan pengobatan sumsum tulang belakang. Kerusakan pada sumsum tulang belakang butuh perhatian khusus karena bukan gangguan yang dapat disepelekan sehingga berakibat pada kelumpuhan akibat cedera tulang belakang. Konsultasi dengan dokter terbaik untuk mendapat pemulihan dengan lancar dan meminimalisir resiko kecacatan.

Demikian beberapa ulasan tentang pengobatan sumsum tulang belakang paling mudah, untuk anda lakukan dan juga bisa anda ikutin.