Sponsors Link

Tulang Belikat Bersayap – Gejala, Penyebab dan Cara Penanganannya

Sponsors Link

Tulang belikat bersayap merupakan suatu kondisi dimana adanya benjolan pada tulang belikat yang membentuk seperti sayap. Seseorang yang mengalami masalah ini akan mengalami kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan akan mengalami keterbatasan dalam melakukan pergerakan-pergerakan lengan sederhana sekalipun. Namun kondisi tulang belikat yang menonjol ini sangat jarang terjadi dan bukan karena adanya kelainan pada tulang atau penyakit tulang belakang melainkan karena ada cedera atau kelumpuhan pada otot belikat.

Gejala untuk tulang belikat bersayap

Berikut ada beberapa gejala yang bisa dirasakan saat adanya ketidaknormalan pada tulang belikat atau setelah terjadi cedera.

Penyebab tulang belikat menonjol

Penyebab tulang ngilu pada tulang belikat bersayap yang menonjol keluar memiliki beberapa penyebab yang harus diketahui agar bisa menghindari kondisi ini.

  1. Bisa disebabkan oleh efek samping dari menjalani suatu terapi.
  2. Bisa terjadi karena adanya tindakan medis tertentu.
  3. Akibat melakukan kebiasaan atau aktivitas fisik berat yang lebih dominan pada satu sisi dan dalam jangka waktu yang lama.
  4. Saraf otot pendukung tulang belikat terluka akibat tindakan operasi sehingga menyebabkan otot menjadi lumpuh.
  5. Bisa karena adanya trauma atau benturan yang menyebabkan saraf cedera dan terjadi kelumpuhan otot-otot penggerak tulang belikat seperti otot seratus anterior, trapezius atau rhomboid.

Penanganan untuk tulang belikat bersayap

Saat adanya rasa nyeri akibat cedera ringan pada tulang belikat bersayap bisa dilakukan penanganan mandiri dengan cara berikut.

  1. Berbaring di tempat tidur yang nyaman dan tidak keras.
  2. Biasakan tidur miring pada satu sisi dalam waktu yang cukup lama.
  3. Hindari olah raga dan mengangkat beban yang berat.
  4. Kompres pada area tulang belikat dengan air hangat agar rasa nyeri mereda.

Setelah terjadinya cedera ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menguatkan otot-otot pada tulang belikat, seperti yang dijelaskan dibawah ini.

  1. Melakukan terapi konservatif yang bisa memberikan masa pemulihan dalam waktu yang singkat sebagai penanganan awal.
  2. Pada masa pemulihan bisa melakukan beberapa latihan kekuatan untuk menjaga jangkauan gerakan yang harus diiringi dengan tindakan khusus agar tidak menyebabkan otot-otot yang lumpuh kembali renggang.
  3. Melakukan olah raga rutin dengan gerakan-gerakan tertentu guna menguatkan otot bahu dan tulang belikat, Seperti :
  • Gerakan rotasi samping ke kiri dan kanan.
    Lakukan dengan posisi tubuh duduk dan tegak. Telapak kaki datar menyentuh lantai. Letakkan telapak tangan kiri di bahu kanan dan telapak tangan kanan di bahu kiri. Angkat lengan setinggi dada. Putar tubuh bagian atas ke kiri dan ke kanan Tahan posisi sekitar 10 detik. Lakukan secara bergantian pada sisi lainnya sebanyak lima kali.
  • Lekukan sisi kanan dan kiri tubuh.
    Posisi kaki datar di lantai. Letakkan tangan di belakang kepala. Lekukan tubuh ke kanan dan kiri. Tahan sekitar sepulih detik pada setiap sisinya Lakukan sebanyak lima kali.
  • Shoulder squeeze.
    Lakukan pada posisi duduk atau berdiri dengan posisi tegak. Tarik bagian tulang belikat ke arah tengah punggung, sehingga dada terlihat condong ke depan. Kembali keposisi semula. Ulangi gerakan ini beberapa kali.
  • Lengkungkan punggung.
    Letakkan kedua tangan di belakang kepala. Lengkungkan bagian punggung ke belakang dengan posisi kepala melihat ke atap. Tahan selama 10 detik, lalu kembali kepada posisi semula. Ulangi kembali sebanyak lima kali.

Demikianlah penjelasan mengenai gejala cedera, penyebab tulang belikat sakit, serta cara penanganannya. Dengan mengetahui penjelasan tentang tulang belikat ini semoga kita bisa menghindari penyebab cedera pada area tulang belikat ini. Dan jika tulang punggung sakit pada area belikat kita bisa melakukan beberapa penanganan ringan.

Sponsors Link
, , ,
Post Date: Monday 26th, February 2018 / 04:29 Oleh :