Kaki Bergerak Sendiri Saat Tidur: Penyebab, Bahaya dan Penangannya
Sebagian besar orang pasti pernah mengalami situasi dimana ketika tidur, tiba-tiba kaki bergerak sendiri seperti terpeleset atau terjatuh dengan tiba-tiba. Kondisi ini disebut dengan Restless Leg Syndrome (RLS) yang cukup normal terjadi dan merupakan bentuk dari perlindungan diri seseorang ketika lelah atau tidak mengalami tahapan tidur yang wajar. Keadaan ini bukanlah merupakan kelainan pada tulang tapi lebih ke gangguan otot dan syaraf.
Apa penyebabnya?
Penyebab kaki bergerak sendiri saat tidur sendiri sebenarnya belum begitu jelas, namun biasanya kondisi ini terjadi ketika seseorang mengalami kelelahan yang amat sangat. Kondisi seperti ini dapat terjadi pada semua rentang usia, namun biasanya akan semakin memburuk seiring pertambahan usia seseorang. Kondisi ini bukan merupakan penyebab tulang ngilu-ngilu pada kaki yang pada umunya gangguan pada syaraf dapat disebabkan karena dopamin yang bisa mempengaruhi kontrol otot untuk pergerakan tubuh. Beberapa hal yang bisa memperparah kondisi ini adalah sebagai berikut:
- Kelebihan konsumsi stimulan tubuh contohnya seperti alkohol atau kafein terutama di malam hari.
- Kebiasaan merokok setiap hari.
- Sering berolahraga malam yang bisa mengganggu siklus tidur.
- Memiliki pola tidur yang tidak jelas juga dapat memperburuk kaki bergerak sendiri saat tidur.
- Mengkonsumsi obat-obatan tertentu seperti anti depresan yang mempengaruhi syaraf atau otot.
Selain dapat memperparah RLS, beberapa hal di atas juga merupakan pantangan radang sendi tulang yang juga bisa memperparah penyakit persendian lainnya.
Apa bahayanya?
Kaki bergerak sendiri saat tidur sebenarnya dapat diatasi dengan merubah pola hidup dengan membenahi beberapa penyebab yang telah dijelaskan di atas. Namun jika kondisi ini segera tidak diatasi tentu dapat menimbulkan dampak yang cukup serius, terutama jika yang mengalami adalah seseorang yang sedang pada masa kehamilan atau berusia tua. Walaupun tidak menyebabkan macam-macam penyakit tulang, beberapa bahaya yang bisa ditimbulkan dari kondisi RLS ini adalah:
- Gangguan kualitas tidur yang bisa menyebabkan kelelahan yang amat sangat ketika siang hari.
- Penyakit RLS yang menyebabkan kaki bergerak sendiri saat tidur juga dapat mengakibatkan insomnia tingkat berat.
- Mengalami gangguan jantung maupun stroke yang juga bahaya dari tulang leher belakang sering sakit.
Bahaya di atas bisa timbul jika kondisi ini sering muncul pada saat tidur, karena jika hanya muncul sesekali tidak akan membahayakan dan bisa diatasi secara mudah dengan beristirahat.
Bagaimana penanganannya?
Apabila gejala RLS muncul ketika tidur, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya antara lain adalah:
- Melakukan pemijatan pada tungkai.
- Mandi atau berendam menggunakan air hangat setelah beraktivitas.
- Mengompres kaki dengan air hangat dan dingin pada kaki bagian tungkai, yan juga dapat digunakan sebagai cara mengobati tulang bengkak yang efektif.
- Rutin melakukan olahraga dan latihan relaksasi seperti melakukan yoga maupun tai chi.
- Melakukan peregangan ringan di sela-sela aktivitas dan cukup berjalan-jalan setiap hari.
Beberapa penanganan di atas tidak hanya bisa digunakan untuk menangani gejala RLS atau kaki bergerak sendiri saat tidur di atas, tapi juga ampuh untuk mengatasi berbagai ciri-ciri kram otot yang sangat efektif. Jika kondisi yang timbul semakin parah dan sering muncul saat tidur, sebaiknya dilakukan konsultasi ke dokter agar dapat diberikan pengobatan yang tepat untuk menangani keki yang bergerak sendiri ketika tidur. Semoga bermanfaat.