3 Metode Pengobatan Alternatif Myasthenia Gravis Paling Ampuh Untuk Mengobati
Sebelumnya sudah terbahas mengenai cara mencegah myasthenia gravis dan makanan untuk penderita myasthenia gravis yang disertai penjelasan mengenai penyakit tersebut. Mungkin sebagian masih banyak yang melewatkan kesempatan sebelumnya, lalu seperti apakah penyakit ini? Myasthenia gravis merupakan penyakit autoimun yang mampu menyebabkan gangguan pada neuromuskular. Hal ini akan membuat otot-otot yang ada di mata, otot wajah, otot tenggorokan, otot lengan, sampai dengan otot kaki melemah dan lelah.
Kelemahan terburuk biasanya terjadi dalam selang waktu 3 tahun pertama, kemudian akan terus bertambah perlahan. Jadi bisa di simpulkan bahwa penyakit myasthenia gravis yang tidak segera di tangani akan semakin parah. Oleh sebab itulah artikel tentang Pengobatan Alternatif Myasthenia Gravis di bagikan kembali dalam topik yang berbeda.
Sebelum menginjak lebih jauh tentang obat atau pengobatan apa saja yang baik di jalankan untuk penderita myasthenia gravis, ada baiknya anda mengetahui lebih banyak tentang kondisi ini. Jika di tanya seberapa umum penyerangan MG terjadi, setiap orang bisa saja terserang. Hanya saja persentase paling banyak adalah wanita sebelum usia 40 tahun dan pria setelah 50 tahun. Untuk mengetahui apakah anda mengalami myasthenia gravis (MG), berikut gejala-gejala yang di timbulkan:
- Lemahnya otot dinding dada sehingga menyebabkan sesak nafas
- Mulai sulit dalam mengunyah atau menelan makanan, bahkan akan sering tersedak
- Untuk naik tangga sudah merasa kesulitan, selain itu susah bangkit dari tidur
- Mulai sulit untuk berbicara
- Kepala akan terkulai
- Otot wajah mengalami kelemahan
- Suara cenderung akan serak dan kecil
- Penglihatan mulai kabur atau ganda
Itulah gejala yang muncul bagi seseorang yang akan mengalami MG, lalu kapan harus pergi ke dokter? Waktu yang tepat untuk anda melakukan pemeriksaan terhadap dokter adalah ketika anda merasa sesak nafas atau muncul beberapa gejala seperti yang sudah di sebutkan. Rasa sesak nafas Myasthenia Gravis ini sedikit berbeda ketika Anda mengalami sakit dada hingga ke tulang belakang yang mungkin lebih menyakitkan.
Untuk penyebabnya sendiri, myasthenia gravis tidak bisa diketahui penyebab pastinya. Akan tetapi beberapa peneliti telah menduga bahwa kondisi ini ada kaitannya dengan gangguan autoimun sebagaimana yang sudah beberapa kali di bahas. Disamping itu kelenjar timus dan faktor genetik juga bisa menjadi penyebabnya. Menghadapi kondisi seperti ini anda harus mencari Pengobatan Alternatif Myasthenia Gravis.
Berikut ini berbagai pengobatan untuk penyakit myasthenia gravis:
- Berkonsultasi dengan Dokter
Seperti yang sudah di sampaikan bahwa melakukan konsultasi adalah cara terbaik dalam mengetahui perkembangan penyakit anda. Dokter lebih tahu dalam memberikan solusi yang terbaik. Hal-hal yang mungkin akan di lakukan adalah:
- Pemberian Obat
Obat di berikan untuk mengurangi atau menahan rasa sakit yang di derita, karena kapan saja atau sewaktu-waktu rasa sakit akan di alami penderita dan khususnya malam hari saat lelah berkumpul. Anda juga harus mewaspadai, ketika tubuh terlalu lelah maka itu akan menjadi penyebab tulang belakang sakit.
- Rontgen
Dengan melakukan rontgen di harapkan mampu mengetahui atau mengidentifikasi penyakit MG yang sedang di alami pasien sehingga Dokter dapat memberikan saran terbaik untuk pengobatan yang harus dilakukan.
- Fisioterapi
Fisioterapi hanya di gunakan sebagai langkah yang menghentikan perkembangan penyakit. Jadi, sebelum penyakit bersarang lebih lama namun dengan melakukan fisioterapi MG akan berhenti atau tidak akan berkembang lebih jauh. Khusus bagi yang baru saja mengalami operasi patah tulang, sebaiknya Anda simak terlebih dahulu mengenai bolehkah fisioterapi pasca operasi patah tulang? Agar proses pengobatan Anda berjalan lancar tanpa menimbulkan masalah lainnya.
- Konsumsi Obat
Mungkin poin ini sama seperti poin pertama, bedanya adalah jika pada poin pertama anda mengkonsumsi obat berdasarkan yang telah di resepkan dokter saat berada di rumah sakit. Tetapi kebanyakan orang jarang atau tidak terlalu antusias pergi ke dokter. Mereka akan pergi ke apotek resmi terdekat untuk membeli obat berdasarkan keluhan mereka. Adapun beberapa obat yang biasa di gunakan adalah pyridostigmine, neostigmine, prednisone, azathioprine, cyclosporine, atau mycophenolate mofetil.
- Menjalankan Pola Hidup Sehat
Mudahnya seseorang terkena penyakit karena pola hidup yang tidak atau kurang sehat. Masalah yang terlihat sepele biasanya menimbulkan efek besar kemudian hari, sehingga anda harus benar-benar menjaga tubuh anda dari serangan penyakit. Salah satunya mulai menerapkan pola hidup sehat dengan beberapa hal berikut ini:
- Olahraga Cukup
Lakukan olahraga cukup sesuai kebutuhan, dan jangan terlalu keras karena fisik tidak bisa di forsir secara menerus. Cobalah untuk rutin bangun pagi dan melakukan jogging atau latihan kecil. Selain itu and juga bisa menerapkan yoga setiap hari di jam-jam tertentu, biasanya waktu yang pas adalah pagi hari atau sore hari. Mungkin gerakan yoga untuk memperbaiki postur tubuh ini dapat Anda lakukan untuk mendapatkan kebugaran yang maksimal.
- Penuhi Gizi Seimbang
Bukan hanya melakukan olahraga teratur, namun pola makan harus juga seimbang dengan gizi yang di butuhkan. Anda bisa menjauhi makanan dan minuman yang tidak sehat seperti alkohol, rokok, kafein berlebih, junk food berlebih. Sedangkan asupan terbaik meliputi sayuran hijau seperti bayam, sawi, kangkung serta tambahan vitamin atau suplemen lain. Jangan lupa untuk penuhi mineral dalam sehari yang minimal 8 gelas.
Demikian pengobatan Alternatif Myasthenia Gravis yang bisa membantu Anda mengatasi masalah penyakit yang mungkin cukup merepotkan ketika digunakan untuk beraktivitas sehari-hari. Semoga bermanfaat.