Sponsors Link

4 Makanan Untuk Penderita Myasthenia Gravis yang Paling Menyehatkan

Sponsors Link

Apa itu myasthenia gravis? Suatu penyakit yang terjadi akibat terputusnya komunikasi saraf dan otot inilah jawaban yang tepat. Memang tidak semua orang mudah terkena penyakit ini, tetapi sebagian ada yang mengalaminya. Myasthenia Gravis ini umumnya menjadi penyakit kronis yang ditandai dengan melemahnya beberapa otot, terutama otot di daerah wajah yang gunanya mengontrol pergerakan bola mata, ekspresi wajah, proses mengunyah, menelan, sampai dengan berbicara.

Sudah bisa di bayangkan tentang penyakit ini jika menyerang tanpa adanya penanganan? Pastinya menimbulkan beberapa kerugian bagi penderitanya, dan sangat mengganggu aktivitas nantinya. Lemahnya otot akibat dari penyakit myasthenia gravis biasanya akan semakin parah pada saat atau setelah melakukan aktivitas fisik. Lalu, kondisi ini akan membaik ketika otot-otot tersebut telah di istirahatkan. Gejala-gajala akan sering muncul ketika menjelang malam hari saat kondisi tubuh mulai lelah usai beraktivitas. Perlu waspada juga bahwa ketika otot melemah, bisa jadi itu merupakan gejala hipertrofi otot. Untuk itu, Anda harus teliti dan memahami setiap kejadian.

Beberapa makanan untuk penderita Myasthenia Gravis bisa membantu dalam proses penyembuhan di samping melakukan perawatan lain. Namun yang pasti sebelum mengarah pada beberapa makanan yang di anjurkan, anda perlu tahu lebih banyak seputar penyakit ini. Myasthenia gravis bisa saja terjadi pada semua orang dan berbagai usia, namun penyakit ini paling banyak dialami wanita khususnya berusia di bawah 40 tahun dan pria di atas 60 tahun. Wanita mempunyai persentase resiko lebih besar di bandingkan dengan laki-laki.

Beberapa gejala dari Myasthenia Gravis harus anda ketahui untuk bisa segera melakukan perawatan jika sudah merasa ada tanda-tanda yang mengarah pada penyakit ini. Gejala utama dari penyakit ini adalah melemahnya otot yang bisa mengindikasikan kondisi lebih parah apabila semakin sering otot di gunakan. Lantaran gejala dari myasthenia gravis terkadang akan membaik setelah otot di istirahatkan, kelemahan yang terjadi pada otot juga akan hilang dan timbul secara bergantian. Semua tetap bergantung dari pada aktivitas penderita itu sendiri.

Lemahnya otot ini memang tidak memberikan rasa sakit, namun timbulnya rasa nyeri tentu saja membuat penderita merasa terganggu, namun ini tidak begitu parah jika dibandingkan dengan rasa nyeri yang terjadi pada tulang vagina yang telah diakibatkan oleh berbagai macam penyebab nyeri pada tulang vagina berikut. Namun keduanya relatif sama saat melakukan aktivitas fisik, rasa nyeri akan semakin terasa. Lalu bagian mana saja yang sering di serang Myasthenia Gravis ini?

Adapun otot yang paling sering diserang myasthenia adalah otot mata, otot wajah, dan otot yang mengendalikan proses menelan, dan tanda-tanda yang bisa di ketahui adalah sebagai berikut:

  • Salah satu atau kedua kelopak mata susah di buka dan akan mengalami penurunan.
  • Penglihatan mata ganda atau kabur
  • Ekspresi wajah yang mulai terbatas seperti sulitnya tersenyum.
  • Terjadinya perubahan kualitas suara seperti sengau atau lebih pelan.
  • Mulai mengalami kesulitan menelan dan mengunyah
  • Sesak atau sulitnya bernapas
  • Lemahnya otot tangan, otot kaki, dan juga otot leher

Myasthenia Gravis sendiri terjadi akibat adanya gangguan penghantaran sinyal saraf yang menuju ke otot. Gangguan hantaran sinyal inilah yang diduga di picu oleh suatu kondisi autoimun. Sebagai informasi, autoimun adalah sebuah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh seseorang mengalami kelainan pada tulang maupun saraf. Akibatnya hal itu dapat menyerang jaringan dan saraf yang sehat pada tubuh. Kondisi autoimun ini akan menimbulkan beberapa hal seperti berikut:

  • Hantaran Sinyal Saraf

Sinyal saraf nantinya akan dihantarkan menuju ujung-ujung persarafan guna menghasilkan sebuah senyawa kimia yang disebut asetilkolin.

  • Kelenjar Timus

Kelenjar timus yakni salah satu organ yang berperan fungsi menghasilkan antibodi. Para pakar telah menduga bahwa kelenjar timus berperan dalam munculnya penyakit autoimun. Pada saat kondisi normal, kelenjar timus seseorang akan membesar selama masih dalam masa kanak-kanak.


Bahaya myasthenia gravis jika tidak segera di tangani bisa sangat parah dan merusak semua. Menjaga pola hidup sehat sangat penting sekali sejak dini dan seterusnya. Itulah mengapa makanan untuk penderita Myasthenia Gravis harus benar-benar di perhatikan. Sayangnya masih jarang yang mempedulikan asupan yang mereka terima untuk tubuh sehari-hari. Sedangkan sebagian dari mereka yang menderita myasthenia ada yang belum mengetahui makanan-makanan yang di anjurkan.

Berikut ini ada 4 makanan untuk penderita Myasthenia Gravis:

  1. Sayuran Bayam

Bayam adalah salah satu sayuran hijau yang ternyata bisa disebut sebagai sayuran ajaib dengan berbagai manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah menghambat penuaan dini lantaran terputusnya komunikasi saraf dan otak. Karena di dalam bayam terkandung antioksidan. Perlu diketahui juga bahwa meskipun khasiat bayam untuk tulang cukup beragam, namun bayam juga termasuk salah satu makanan penyebab nyeri sendi juga sehingga Anda tidak perlu mengkonsumsinya secara berlebihan, secukupnya saja.

  1. Gandum Utuh

Tahukah anda bahwa gandum mempunyai peran penting untuk kesehatan saraf dan otak. Salah satunya adalah gandum utuh yang bisa ditemukan dalam brown rice, kaya akan vitamin B6. Fungsi vitamin B6 yakni untuk memecah senyawa tertentu yang berkhasiat mencegah penurunan kognitif otak. Namun bagi yang menderita pengapuran tulang, tidak disarankan untuk konsumsi gandum utuh. Hal ini dikarenakan gandum termasuk salah satu pantangan makanan pengapuran tulang yang wajib di hindari.


  1. Cocoa

Makanan untuk Penderita Myasthenia Gravia selanjutnya adalah cocoa. Di dalam cocoa ini terdapat antioksidan alami yang mampu mencegah otak dari kerusakan akibat stres dan masalah lain. Selain baik untuk penderita Myasthenia Gravia, cocoa juga menjadi makanan untuk penderita osteoarthritis yang menyehatkan.

  1. Kacang

Khususnya kacang almond dan kenari adalah jenis kacang-kacangan yang di jadikan sebagai camilan. Makanan ini bisa menjaga kelancaran peredaran darah. Kandungan asam lemak omega-3 yang ada di dalamnya berperan sebagai nutrisi yang menyehatkan otak.

Itulah keempat makanan untuk penderita Myasthenia Gravis yang dapat Anda konsumsi untuk membuat tubuh menjadi lebih sehat kembali. Namun alangkah lebih baik jika Anda menerapkan pencegahan miastenia gravis sebab melakukan pencegahan lebih baik daripada mengobati.

Sponsors Link
, , ,
Post Date: Tuesday 31st, July 2018 / 23:50 Oleh :