6 Pencegahan Osteomalasia yang Mudah Dilakukan

Penyakit osteomalasia atau yang lebih dikenal dengan penyakit tulang lunak ini bisa menyerang siapa saja dan termasuk juga kepada kelainan pada tulang. Penyebab terjadinya osteomalasia ini karena tubuh yang kekurangan vitamin D sehingga terjadi gangguan di saat proses pembentukan tulang pada manusia yang membuat tulang menjadi lunak dan tidak bisa mengeras sebagaimana mestinya.

Orang yang sering beraktivitas di dalam ruangan dan sangat jarang terkena sinar matahari sangat berisiko tinggi untuk menderita penyakit osteomalasia ini dengan gejala berupa nyeri pada tulang belakang, panggul hingga kaki, otot menjadi lemah dan kaku, mudah lelah serta tulang menjadi mudah patah karena juga dapat mengakibatkan tulang rapuh seperti gejala osteoporosis. Namun masih ada langkah pencegahan osteomalasia yang bisa kita lakukan agar terhindar dari penyakit ini terutama dengan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi cukup untuk memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Lebih lanjutnya untuk pencegahan osteomalasia ini bisa dilakukan dengan beberapa langkah sederhana berikut ini, yaitu

1. Mencukupi kebutuhan vitamin D dari makanan

Pencegahan osteomalasia ini bisa dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin D seperti minyak hati ikan kod, ikan salmon, susu, keju dan makanan lainnya yang mengandung vitamin D tinggi. Bisa juga dengan mengkonsumsi suplemen vitamin D namun juga tidak berlebihan dalam pengkonsumsiannya.

2. Berjemur dibawah sinar matahari pagi

Jika seseorang mengalami gangguan pada usus halus yang tidak mampu menyerap vitamin D dari makanan yang masuk ke dalam tubuh maka untuk memenuhi kebutuhan vitamin D ini bisa melalui sinar matahari pagi. Sinar matahari di pagi hari akan memberikan banyak vitamin D yang bisa diserap oleh tubuh. Oleh karena itu luangkan juga waktu untuk berjemur di pagi hari antara jam 8 hingga jam 10 pagi.

3. Tidak terlalu banyak makanan yang mengandung gluten

Mengkonsumi makanan yang mengandung gluten seperti pasta, mie, roti, sereal dan makanan lainnya yang terbuat dari gandum karena pada semua jenis gandum itu mengandung gluten. Makanan yang mengandung gluten ini akan memicu kerusakan pada usus halus yang mengakibatkan usus tidak mampu untuk menyerap nutrisi dari makanan yang dicerna termasuk ketidakmampuan tubuh dalam menyerap vitamin D, kondisi ini juga dikenal dengan penyakit Celiac.

4. Menjaga kesehatan ginjal atau hati

Adanya gangguan pada ginjal juga dapat membuat tubuh sulit untuk menyerap vitamin D dalam tubuh dan juga bisa menimbulkan berbagai komplikasi lainnya. Oleh karena itu jalani gaya hidup sehat untuk mendapatkan ginjal yang sehat dan terhindar dari berbagai penyakit.

5. Hati-hati dalam penggunaan obat-obatan dalam jangka waktu yang lama.

Obat-obatan yang dikonsumsi untuk menyembuhkan penyakit lain juga bisa menjadi pemicu dari penyakit osteomalasia ini akibat dari efek samping yang ditimbulkannya. Oleh karena itu hati-hatilah dalam mengkonsumsi obat dan minumlah obat sesuai oanjuran dokter.

6. Konsumsi makanan berkalsium.

Untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tulang sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium tinggi seperti, susu, keju dan sumber kalsium lainnya guna mencegah tulang menjadi rapuh dan mudah patah.

Demikianlah penjelasan mengenai pencegahan osteomalasia yang bisa dilakukan dengan 6 langkah mudah untuk pencegahannya. Selain itu penting juga bagi kita untuk menghindari makanan penyebab tulang keropos yang mungkin sering kita konsumsi dalam sehari-hari guna menjaga kesehatan tulang dari macam-macam penyakit tulang yang ada.