Tulang Ekor Sakit saat Hamil Muda: Penyebab, Bahaya, dan Penanganannya

Memiliki anak merupakan suatu hal yang paling didambakan dari setiap pasangan yang baru menikah. Membayangkan si kecil berlarian kesana kemari tentu menjadi impian tersendiri baik bagi suami maupun istri. Tetapi sebelum mencapai tahap tersebut, pasutri, khususnya istri, akan melalui suatu proses yang bisa dibilang cukup berat dan harus dengan penuh kehati-hatian, yaitu proses kehamilan.

Bahkan tak jarang ada waktu-waktu dimana ibu akan merasakan rasa sakit yang luar biasa, bahkan hanya untuk sekedar membalikkan badan saja, atau saat melakukan kegiatan-kegiatan yang tergolong ringan pada kondisi normal. Rasa sakit itu biasanya akan dirasakan di sekitar area panggul, pinggul, dan tulang ekor, ditambah lagi bobot bayi yang semakin bertambah pada saat mendekati waktu kelahiran, meskipun di banyak kasus rasa sakit dan nyeri itu lebih terasa saat kehamilan masih pada tahapan awal. Pada pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan mengapa tulang ekor sakit saat hamil muda, apa saja penyebabnya, lalu kemudian bahaya-bahaya apa yang bisa ditimbulkan, dan juga bagaimana cara penanganannya.

Sebelum membaca lebih lanjut, ada baiknya anda juga membaca artikel kami lainnya mengenai beberapa hal yang terjadi saat kehamilan, seperti tulang bokong sakit saat hamil, kemudian mengenai nyeri tulang kemaluan saat hamil, lalu tulang rusuk sakit ketika hamil, dan juga tentang tulang ekor sakit saat hamil 9 bulan. Tulang ekor sendiri terletak di bagian terbawah dari tulang belakang yang menempel pada tulang selangka, yang berbentuk seperti mata panah terbalik, dan salah satu fungsinya adalah menjadi tempat bertemunya beberapa otot yang ada di area tulang panggul, dan juga membantu kita untuk dapat duduk dengan sempurna.

Penyebab tulang ekor sakit saat hamil muda

Rasa sakit dan nyeri yang dirasakan pada tulang ekor merupakan hal yang umum terjadi pada banyak ibu hamil, yang diperkirakan terjadi akibat adanya hal-hal sebagai berikut:

• Tekanan dari janin. Dimana janin yang secara normal akan semakin membesar, semakin lama akan semakin memenuhi ruang dan menekan area-area di sekitarnya termasuk tulang ekor.
• Rahim yang semakin membesar. Area rahim juga akan semakin ikut membesar seiring dengan pertumbuhan janin, dan lama kelamaan rahim akan semakin menekan tulang ekor.
• Relaksasi otot tulang ekor. Pada saat masa kehamilan semakin bertambah, otot-otot yang tadinya menahan posisi tulang ekor dan tulang disekitarnya akan meregang dikarenakan tubuh wanita yang sedang hamil akan mengeluarkan hormon relaksin yang membuat otot-otot tersebut mengendur.
• Susah Buang Air Besar (BAB). Konstipasi atau susah buang air besar merupakan hal yang lumrah terjadi pada ibu hamil, dan akibatnya adalah area perut sampai ke tulang ekor akan sering terasa nyeri.

Beberapa penyebab tersebut merupakan hal yang lumrah dan banyak terjadi pada ibu hamil, terutama yang menyebabkan tulang ekor sakit saat hamil muda, dan juga rasa nyeri di beberapa area lain di sekitarnya. Ada baiknya ibu hamil untuk tetap memeriksakan diri ke dokter kandungan, dikarenakan adanya kemungkinan penyebab lainnya yang dapat terjadi yang mengakibatkan rasa nyeri dan sakit muncul, misalnya adanya radang pada area sendi dan tulang, adanya saraf yang terjepit, dan lain sebagainya.

Bahaya tulang ekor sakit saat hamil muda

Meskipun pada kebanyakan orang, rasa sakit yang dirasakan pada tulang ekor saat hamil tersebut akan berangsur-angsur menghilang, tetapi apabila telah berlangsung lama dan belum juga mereda, sebaiknya ibu hamil mewaspadai bahaya-bahaya berikut ini:

1. Indikasi tumor

Waspadalah apabila rasa sakit tidak kunjung mereda dan malah bertambah parah, karena ada kemungkinan pada area tulang ekor terkena tumor, meskipun hal ini merupakan kemungkinan terburuk dan jarang terjadi. Tumor tulang ekor dapat terjadi apabila ada sel-sel pada area tulang ekor tersebut yang bermutasi dan berubah menjadi tumor, yang bahkan dapat berubah menjadi kanker apabila tumor tersebut termasuk ke dalam tumor ganas.

2. Indikasi tulang ekor keropos

Bahaya lainnya adalah indikasi dari tulang ekor yang sudah mulai keropos atau mengalami pengapuran, sehingga ditambah dengan tekanan dari janin maka rasa nyeri akan terus terasa. Silahkan baca artikel kami mengenai 6 craa mengobati pengapuran tulang belakang yang paling ampuh yang bisa anda jadikan referensi sebelum berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai metode mana yang aman dilakukan oleh ibu hamil, baik sedang hamil muda ataupun untuk anda yang sedang hamil tua.

3. Indikasi peradangan pada sendi dan tulang ekor

Persendian dan tulang ekor yang meradang juga akan menyebabkan rasa sakit pada area tersebut, dan bisa semakin menjadi-jadi dan bahkan bisa bertambah parah.

4. Indikasi adanya infeksi pada tulang ekor

Selain indikasi terjadinya peradangan, kemungkinan lainnya adalah adanya infeksi pada area tulang ekor dan sendi yang ada di sekitarnya, sehingga dapat menyebabkan tulang ekor sakit saat hamil muda.

5. Kemungkinan saraf mati rasa

Rasa sakit pada area tulang ekor dan persendian di sekitarnya juga dapat menyebabkan saraf menjadi mati rasa, dimana hal tersebut juga dapat menjadi indikasi akan terjadinya kelahiran prematur. Selain saraf yang mati rasa, tanda akan terjadinya kelahiran prematur lainnya adalah seperti air seni yang bercampur darah pada saat buang air kecil.

6. Risiko terjadinya pendarahan

Rasa sakit yang terus menerus pada area tulang ekor, dan apabila dilanjutkan dengan mengalami demam tinggi, bagian bawah perut sering kram, pendarahan dari area vagina, dan juga kepala pusing dan bahkan menyebabkan pingsan, sebaiknya segera diperiksakan ke dokter kandungan agar tidak terjadi hal-hal yang membahayakan. Dikarenakan banyaknya kemungkinan yang dapat terjadi, maka sebaiknya sejak awal-awal rasa sakit dan nyeri mulai terasa sebaiknya anda segera menghubungi dokter kandungan untuk melakukan konsultasi, agar selalu dapat dimonitor dan bisa dicegah sebelum menjadi berbahaya bagi keselamatan anda maupun janin.

Sebelum kami mulai membahas mengenai tindakan pencegahan yang dapat anda lakukan, ada baiknya anda membaca terlebih dahulu beberapa artikel kami terkait tulang ekor agar dapat lebih mengenal dan memahami apa saja penyakit dan kelainan yang mungkin terjadi pada tulang tersebut. Misalnya seperti bahaya tulang ekor terbentur yang patut untuk diwaspadai, kemudian mengenai segala sesuatu terkait penyempitan tulang ekor, lalu terkait gejala pengapuran tulang ekor disertai dengan penyebab dan penanganannya, lalu bagaimana cara menyembuhkan saraf kejepit ditulang ekor yang bisa anda pelajari.

Cara mengobati tulang ekor sakit saat hamil muda

Terkait pengobatan dan penyembuhan dari rasa nyeri tersebut, ada beberapa metode yang bisa dilakukan, mulai dari metode obat-obatan hingga kepada terapi fisik yang bisa anda coba. Beberapa metode pengobatan tersebut adalah:

1. Perbaikan dari postur tubuh

Yang bisa anda coba lakukan untuk mengurangi rasa nyeri tersebut adalah dengan memperbaiki postur tubuh saat melakukan kegiatan sehari-hari, misalnya sebagai berikut:

• Usahakan untuk berdiri dengan tegak dan tidak condong ke depan atau ke belakang,
• Renggangkan area kaki dan usahakan tidak menutup,
• Bersandarlah dengan santai pada saat duduk, terutama untuk area pundak.

2. Merubah kebiasaan

Selanjutnya cobalah merubah kebiasaan-kebiasaan yang kuranng baik untuk meredakan rasa sakit dan nyeri pada tulang ekor, seperti:

• Jangan membungkuk saat mengambil objek atau benda yang terletak di bawah atau misalnya di lantai,
• Hindari tidur terlentang ataupun tengkurap, tidurlah dengan posisi miring ke samping dan gunakan bantal yang nyaman, serta selipkan bantal di antara lutut saat tidur, dan juga cobalah untuk menekuk lutut saat tidur,
• Meluangkan waktu untuk melakukan olahraga yang ringan dan tidak terlalu membebani fisik juga baik untuk membantu mengencangkan otot-otot yang renggang pada area tulang ekor.

3. Pengobatan dan metode yang bisa dilakukan sendiri

Ada beberapa pengobatan yang bisa anda coba sendiri, yang minimal dapat mengurangi rasa sakit atau nyeri yang anda rasakan, misalnya seperti:

• Minum obat yang dapat meredakan rasa nyeri, sebaiknya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan mengenai obat-obatan mana yang aman,
• Memimijat-mijat dengan lembut pada area yang nyeri dan jangan terlalu ditekan,
• Menggosok area tulang ekor dengan balsam atau minyak kayu putih yang hangat sehingga bisa sedikit meredam rasa sakit,
• Kompress dingin pada area yang sakit untuk mengurangi rasa nyeri

4. Terapi dengan pengawasan dokter

Cara yang terakhir untuk anda coba adalah dengan mengikuti program terapi atau mencari terapi alternatif seperti akupuntur, setelah melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan mengenai jenis-jenis terapi yang aman, dan setelah dilakukan pemeriksaan apakah rasa nyeri yang anda rasakan itu normal atau memang ada gangguan pada tulang ekor. Baca juga artikel-artikel kami terkait terapi yang bisa dilakukan pada tulang belakang, misalnya seperti terapi tulang punggung bungkuk, dan juga berbagai cara terapi tulang belakang yang bisa dicoba.

Tentunya guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, anda bisa mencoba mengkonsumsi makanan yang baik untuk tulang dan janin, seperti buah-buahan tertentu, makanan tertentu, hingga kepada asupan lainnya seperti susu dan vitamin. Dengan mencoba beberapa cara pengobatan tersebut, diharapkan dapat membantu anda untuk menmbantu mengurangi tulang ekor sakit saat hamil muda, yang bisa disebabkan oleh bermacam-macam hal, entah yang umum terjadi hingga kepada kasus yang lebih spoesifik.