10 Makanan untuk Patah Tulang Bahu Yang Akan Mempercepat Penyembuhan
Patah tulang merupakan salah satu cedera pada bagian tulang yang umum terjadi pada manusia. Hampir semua bagian tulang manusia dapat mengalami patah tulang. Patah tulang dapat disebabkan oleh benturan yang terjadi antara tulang dengan suatu benda.
Salah satu bagian tubuh yang dapat mengalami patah adalah tulang bahu. Patah pada tulang bahu akan menyulitkan seseorang untuk menggunakan bagian tangan dalam beraktivitas. Hal inilah yang membuat proses penyembuhan patah tulang bahu secara cepat sangat diperlukan.
Umumnya proses penyembuhan dapat memakan waktu berbulan-bulan hingga satu tahun. Hal ini tergantung pada tingkat patah yang dialami. Salah satu hal yang dapat mempercepat penyembuhan patah tulang bahu adalah mengonsumsi makanan untuk patah tulang bahu. Makanan yang mengandung kalsium dan vitamin D sangat disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita patah tulang bahu.
Makanan untuk patah tulang bahu yang akan mempercepat proses penyembuhan adalah:
- Yogurt
Yogurt merupakan makanan yang mengandung kalsium, kalori, protein, lemak, karbohidrat, fosfor, zat besi, dan berbagai jenis vitamin. Inilah mengapa yogurt menjadi salah satu makanan yang cocok untuk penderita patah tulang bahu. Kandungan gizi yang tinggi pada yogurt akan mempercepat proses pembentukan tulang, sehingga bagian tulang yang rusak akan cepat disembuhkan. Yogurt yang mengandung kalsium tinggi juga cocok untuk dijadikan makanan untuk memperkuat sendi lutut.
- Susu
Susu memang dikenal sebagai salah satu makanan yang mengandung kalsium. Makanan ini sangat cocok untuk kesehatan tulang. Susu selalu dimasukan ke dalam daftar makanan untuk kepadatan tulang. Oleh karena itu, susu baik dikonsumsi oleh penderita patah tulang untuk membentuk kemabli tulang yang rusak karena patah.
- Kedelai
Jika penderita patah tulang memiliki alergi terhadap protein hewani, maka kedelai menjadi makanan untuk patah tulang bahu yang sesuai. Makanan ini juga mengandung kalsium yang tinggi. Kedelai dan olahannya, seperti tahu, tempe, dan susu cocok untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan kalsium dan vitamin D. Selain untuk patah tulang bahu, kedelai juga cocok sebagai makanan untuk patah tulang tangan.
- Keju
Keju merupakan bahan makanan yang terbuat dari susu yang telah melalui proses pengentalan. Karena berasal dari susu, kandungan gizi keju juga serupa dengan susu. Beberapa zat gizi yang dapat ditemui di dalam keju adalah protein, vitamin, lemak, kalsium, fosfor, dan kolesterol. Keju memang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Keju dapat menjadi makanan penyebab tulang keropos jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan karena mengandung kolesterol yang cukup tinggi.
- Pokcoy
Pokcoy merupakan salah satu sayuran hijau yang baik untuk kesehatan tulang. Sayur ini mengandung kalsium, vitamin D dan vitamin K yang akan membantu proses metabolisme di daerah tulang. Satu gelas pokcoy mengandung 72% vitamin K dan 16% kalsium. Pokcoy juga akan dapat memperkuat tulang sehingga menjadi makanan yang baik untuk tulang keropos.
- Brokoli
Brokoli juga termasuk sayuran hijau yang baik untuk kesehatan tulang. Brokoli mengandung zat gizi seperti kalori, protein, vitamin A, vitamin D, vitamin K, kalsium, dan zat besi. Zat gizi tersebut tentu sangat dibutuhkan oleh tulang untuk memperkuat jaringan-jaringan pembentuk tulang. Brokoli juga mengandung magnesium dan fosfor yang membuat sayuran ini juga menjadi makanan untuk mengobati tulang keropos yang sesuai.
- Kacang Almond
Kacang almond memiliki beberapa kandungan gizi yang sangat bermanfaat. Beberapa diantaranya adalah asam lemak omega 3, vitamin D, vitamin B kompleks, protein, serat, dan vitamin E. Memasukan kacang almond sebagai salah satu bahan tambahan dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari dapat menambah kesehatan bagi tubuh.
- Salmon
Ikan ini memang tidak hidup di perairan Indonesia. Namun, bukan berarti olahan atau produk ikan salmon tidak dapat ditemui di Indonesia. Banyaknya manfaat dari ikan ini membuat banyak swalayan yang menjual produk kalengan atau bentuk lainnya dari ikan salmon. Ikan berdaging kemerahan ini memiliki kandungan zat gizi berupa omega 3, asam amino, protein kualitas tinggi, vitamin D, vitamin A, vitamin E, dan berbagai zat gizi lainnya. Vitamin D di dalam ikan salmon sangat baik untuk kesehatan tulang.
- Tuna
Di Indonesia tuna merupakan ikan yang sangat mudah untuk ditemui. Tuna dapat ditemui mulai dari ikan tuna mentah yang dijual di berbagai pasar dan swalayan hingga olahan tuna dalam bentuk abon. Sering mengkonsumsi ikan ini, terutama saat mengalami patah tulang bahu sangatlah dianjurkan. Seperti ikan lainnya, tuna memiliki kandungan protein yang tinggi. Selain itu, tuna juga mengandung magnesium, kalium, omega 3, vitamin D, dan vitamin B6.
- Kuning Telur
Kuning telur menjadi salah satu sumber vitamin D yang baik untuk kesehatan berbagai organ tubuh. Vitamin D akan membantu menyehatkan tulang, gigi, kulit, otot, dan membantu menyerap kalsium di dalam tulang. Namun, jangan terlalu banyak mengonsumsi kuning telur karena tinggi akan kandungan kolesterol. Cukup konsumsi sebanyak enam butir per minggu.
Selain mengonsumsi makanan, melakukan kontrol secara rutin juga menjadi bagian penting dari proses pengobatan. Selain itu, pastikan untuk tidak beraktivitas yang berlebihan dan berat selama proses pengobatan. Jika dijalani dengan benar dan sesuai dengan saran dari tenaga medis yang merawat, maka patah tulang bahu dapat disembuhkan dengan segera.