Cara Melemaskan Otot Setelah Patah Tulang yang Paling Tepat
Cara Melemaskan Otot Setelah Patah Tulang sudah menjadi kunci mutlak seseorang yang berkeinginan untuk sembuh. Patah tulang atau dalam dunia medis disebut juga dengan fraktur ini merupakan suatu kondisi pada bagian tertentu yang mengalami retak pada bagian tulangnya. Tentu semua ini akan membuat penderita enggan melakukan aktifitas lebih optimal. Patah tulang sendiri terjadi saat tulang terhantam oleh sesuatu yang cukup kuat, bahkan melebihi kekuatan tulang itu sendiri. Salah satu contohnya, patah tulang dapat terjadi ketika seseorang terjatuh dari ketinggian, kecelakaan saat berkendara, cedera ketika berolahraga, atau saat tulang terhantam oleh benda-benda keras. Disisi lain, kondisi ini bisa juga disebabkan oleh penyakit osteoporosis.
Selain osteoporosis, usia seseorang yang semakin tua juga rentan terserang penyakit tulang rapuh atau disebut dengan osteogenesis, kelenjar paratiroid yang terlalu aktif dan beberapa jenis kanker lainnya. Untuk itu anda sangat di anjurkan mengikuti cara mencegah osteoporosis dari sekarang dengan melakukan tindakan lebih berhati-hati.
Perlu anda ketahui bahwa seorang anak memiliki tingkat patah tulang yang cukup rentan dengan persentase 10%. Sayangnya angka ini tidak sebanding saat anda telah menginjak usia 50 tahunan. Pada usia ini, resiko patah tulang anda justru meningkat hingga 25%. Meskipun pada hakekatnya patah tulang adalah hal yang umum menimpa siapa saja dan kapan saja.
Saat kejadian ini telah terjadi, penderita selalu mencari langkah-langkah untuk menanganinya. Minimal setelah kejadian ini, mereka mencari solusi bagaimana cara melemaskan otot setelah patah tulang. Di bawah ini ada banyak cara yang bisa anda lakukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Latihan
Aktivitas yang satu ini memang perlu dilakukan pada saat terjadi patah tulang. Tujuannya yakni untuk merangsang tulang yang kaku atau mati agar bisa sedikit pulih. Tidak ada yang tidak mungkin jika anda rajin melakukan terapi. Terlebih pada bagian tulang ketika terjadi pengapuran, pengeroposan hingga patah semua bisa di atasi dengan berbagai langkah.
- Latihan Bergerak Pasif
Sebagai salah satu contoh, apabila patah tulang terjadi pada bagian kaki maka anda bisa melatih dengan menggerakkannya secara pasif. Cobalah untuk menggerakkan kaki ke kiri dan ke kanan dengan bantuan tenaga luar sehingga kaki yang sakit tidak bergerak dengan sendirinya. Jadi tidak timbul kontraksi otot atau aktifitas otot pada kaki yang sakit tersebut. Akan tetapi melakukan ini juga tidak bisa dengan paksaan, anda harus benar-benar menyiapkan diri. Jika anda memaksakan kehendak, yang terjadi bisa saja tidak makin mengurangi kesakitan namun justru makin memerah.
- Latihan Bergerak Aktif
Berbeda dengan latihan gerak pasif, pada latihan gerak aktif ini anda melakukan aktifitas dengan sendirinya. Artinya anda melatih otot tulang secara spontan. Mungkin hal itu dengan berjalan, atau yang lainnya saat patah terjadi pada tulang kaki. Jika patah tulang terjadi pada tangan, anda tanpa menyadari telah beraktifitas membawa buku, tas dan yang lainnya. Dengan catatan, tetap perhatikanlah aktifitas yang berlangsung. Usahakan anda telah sadar dengan apa yang di lakukan. Sehingga anda bisa mengkondisikan beban yang di bawa tidak terlalu berat.
- Latihan Melawan Tahanan
Teknik ini adalah cara yang di lakukan pada saat anda berusaha melawan tenaga dari luar namun secara ringan. Contohnya saja seperti berada di tanah lapang dan tertiup angin maupun didorong secara perlahan.
- Latihan Gerak Fungsional
Pada latihan fungsional ini anda harus mempersiapkan bagian yang patah untuk melakukan gerak/aktifitas. Latihan ini misalnya adalah latihan berdiri jika terjadi pada kaki, latihan mengangkat jika pada tangan, latihan menoleh jika pada bagian leher, dan seterusnya.
Latihan-latihan seperti ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi penderita. Jika memungkinkan untuk berlatih, sebaiknya jangan menunda waktu lagi. Akan tetapi, saat memang belum siap sebaiknya urungkan terlebih dahulu. Umumnya, berdasarkan dari yang sering di anjurkan dokter latihan baru bisa dilakukan setelah 2 minggu pelepasan gips. Pelepasan ini tentunya juga harus benar-benar memenuhi ketentuan mengenai berapa lama gips bisa dilepas agar tidak terasa sakit.
Langkah di atas bukan satu-satunya jalan yang bisa Anda tempuh untuk merangsang otot agar lemas. Anda juga perlu melakukan hal-hal di bawah ini:
- Terapi Air Panas
Jika anda ingin melemaskan otot setelah patah tulang, air hangat adalah tips yang tepat. Jangan terlalu panas, anda cukup memanfaatkan air dengan suhu sedang saja. Caranya yaitu dengan melakukan kompres pada bagian yang sakit menggunakan botol yang diisi air hangat atau bisa juga dengan menggunakan handuk dengan mencelupkan kedalam air hangat tersebut. Selanjutnya letakkan pada bagian yang ingin anda seka. Untuk teknik pengobatan yang satu ini juga sangat Ampuh dalam cara terapi tulang belakang dengan cepat dan alami.
Mengapa dengan air hangat? Karena temperatur air pada kondisi hangat sampai dengan panas mampu memperlancar aliran darah. Cara ini cukup efektif apabila anda melakukan minimal 30 menit secara teratur. Menurut Dr. Bruce, dalam sebuah penelitian di Sport menyampaikan bahwa cara ini juga dapat mengurangi tekanan sendi, mengatasi peradangan hingga pembengkakan.
- Banyak Mengkonsumsi Kandungan Vitamin D
Untuk mendapatkan nutrisi dari Vitamin D, anda bisa mengkonsumsi makanan seperti ikan tuna, ikan mackarel, sarden, daging, telur, udang, dan sebagainya. Vitamin D mempunyai kandungan nutrisi cukup baik untuk menghilangkan rasa nyeri dan juga bisa menghindari dari gangguan syaraf. Perlu Anda ketahui juga bahwa ini juga merupakan vitamin penguat tulang dan sendi yang paling mudah didapatkan.
- Hindari Rokok
Apa kaitannya menghindari rokok dengan cara melemaskan otot setelah patah tulang? Mungkin terkesan menyimpang dengan judul pada halaman ini. Akan tetapi pengaruh rokok dapat menghambat penyembuhan anda. Sedangkan kaitannya dengan pelemasan otot, pada saat anda merokok tanpa di sadari secara langsung zat pada asapnya mempunyai kandungan yang dapat menghambat aliran darah. Sehingga hal inilah sebabnya anda akan kesulitan mencoba melemaskan otot. Pasalnya ketika darah terhambat secara otomatis otot justru semakin tegang. Jika Anda menerapkan cara ini nantinya secara otomatis juga sudah menerapkan pencegahan tulang keropos.
- Menggunakan Minyak Oles/Balsem
Cara selanjutnya bisa dengan menggunakan balsem atau minyak oles. Keduanya tergolong obat namun kategori penggunaannya adalah terapi. Hal ini karena balsem di aplikasikan dengan cara mengoleskan pada bagian yang telah patah, bukan dengan di minum. Kehangatan yang di berikan mampu merangsang dan melemaskan otot yang telah mengalami patah tulang. Lakukan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif. Kendati demikian anda tetap harus bersabar karena penyembuhan patah tulang bukan suatu hal yang mudah.
- Melakukan Fisioterapi
Mengapa fisioterapi sangat penting? Karena terapi ini mampu menyambungkan tulang setelah operasi menjadi bentuk semula. Sehingga anda jangan sampai melewatkan fisioterapi, dan makin cepat anda mensegerakan untuk fisioterapi, maka semakin cepat proses pemulihan. Kinerjanya adalah dengan cara menggabungkan tulang yang patah dengan tulang muda. Lalu tulang-tulang muda menjadi lebih mudah dikembalikan ke posisi semula seperti sebelum mengalami patah tulang.
Akibat jika anda menunda terapi ini tulang muda bakal segera mengeras sehingga akan susah nantinya untuk dapat dikembalikan ke posisi semula. Untuk itulah teknik ini juga menjadi salah satu cara meluruskan siku tangan yang bengkok.
- Melakukan Pijat
Sejak lama pijat sudah di percaya sebagai cara yang aman dan alami untuk meredakan nyeri, melepaskan lelah sampai dengan menyembuhkan penyakit. Terapi pijat untuk kategori patah tulang bisa anda lakukan dengan memilih pijat refleksi. Tujuan utamanya tentu saja seperti yang anda harapan, yakni mendapatkan otot-otot yang lemas.
Pijat refleksi sudah di percaya pula sebagai pengobatan alternatif yang banyak memberikan hasil kesembuhan. Dapatkan pijat refleksi pada terapi profesional. Karena yang sudah mempunyai pengalaman cukup lama mengenal teknik pijat yang benar. Apalagi ini urusan soal tulang, jangan sampai langkah anda justru menambah rasa sakit.
- Pijat Tradisional
Pijat ini berbeda dengan refleksi, karena di lakukan dengan cara umum seperti memijat semua area tubuh guna melemaskan semua otot yang ada. Kalau refleksi lebih pada pemijatan titik tertentu. Ini juga merupakan salah satu teknik penyembuhan patah tulang tanpa operasi yang cepat.
- Pijat Sangkal Putung
Jasa pijat sangkal putung tidak murah jika dibandingkan dengan kedua jenis pijat di atas. Namun cara ini sangat efektif dan tergolong hemat, yang mana di lakukan khusus pada bagian yang patah untuk pulih kembali. Satu hal yang harus anda tahu kalau pijat ini cukup sakit tetapi lebih cepat menghasilkan kesembuhan. Oleh sebab itu para jasa pijat sangkal putung selalu di cari, yakni berkat kemampuan terapi ahlinya sekaligus manfaatnya cukup nyata.
Jangan hanya melakukan 8 cara melemaskan otot setelah patah tulang di atas, akan tetapi anda juga perlu menerapkan hidup sehat sebagai penunjang kesembuhan lain. Saat patah tulang, penderita tidak bisa mengkonsumsi makanan dan minuman secara sembarangan. Untuk itu jauhi segala jenis minuman dengan kandungan alkohol di dalamnya karena minuman ini merupakan salah satu pantangan radang sendi juga. Tulang sangat menyukai dengan mineral, sebaiknya perbanyak minum air putih.
Sedangkan beberapa jenis makanan yang bisa di konsumsi adalah buah jeruk, buah apel, daging sapi, daging ayam, sayur brokoli, sayur bayam dan beberapa makanan tertentu. Jangan lupa susu, karena nutrisi yang di berikan mampu membangun kembali tulang yang keropos menjadi kokoh. Tidak hanya itu saja, berikut makanan untuk mengobati tulang keropos lainnya yang wajib dicoba.
Disamping itu anda juga perlu meminum obat seperti yang sudah di anjurkan oleh dokter. Terutama menjaga diri untuk lebih berhati-hati dalam hal apapun, karena patah tulang tidak akan hanya terjadi karena dukungan kondisi osteoporosis. Akan tetapi juga dipicu hal-hal berikut:
- Kecelakaan
- Cedera
- Pukulan Keras
Demikianlah tips dan cara melemaskan otot setelah patah tulang yang bisa Anda terapkan agar tubuh dapat bergerak secara normal kembali tanpa adanya kekurangan kekuatan sekalipun.