Cara Mengobati Rematik dengan Jahe yang Perlu Dicoba Khasiatnya

Sebelum membahas lebih banyak tentang Cara Mengobati Rematik dengan Jahe, alangkah baiknya Anda terlebih dahulu mengenali tentang penyakit ini. Bayangan semua orang, rematik adalah nyeri sendi. Namun hal itu dirasa kurang pas, lantas apa rematik itu sendiri?

Rematik atau istilah lain rheumatoid arthritis merupakan suatu penyakit yang bisa mengakibatkan radang, dan selanjutnya serta menimbulkan rasa nyeri, kaku, dan bengkak pada bagian sendi. Untuk berbagai penyebab dari penyakit ini bisa diketahui lebih lanjut pada pembahasan penyebab arthritis berikut. Bagian tubuh yang rentan terserang rematik adalah tangan, lutut, kaki, pergelangan tangan. Sedangkan bagian yang jarang sekali terkena rematik adalah seperti paru-paru, mata, jantung, pembuluh darah, kulit sampai dengan saraf. Kondisi rematik mampu mempengaruhi kemampuan beraktivitas seperti menulis, membuka botol, memakai baju, dan membawa barang lain apapun. Sedangkan rematik yang mengenai area pinggul, lutut dan kaki bisa mempersulit jalan, bungkuk, hingga berdiri.

Seseorang yang mengalami rematik akan menemukan gejala-gejala yang cukup mengganggu. Diantaranya adalah sebagai berikut:

• Timbulnya rasa sakit di bagian persendian, bahkan rasanya seperti membaut sendi sehingga susah untuk digerakan
• Terjadi rasa kaku pada sendi, bahkan sendi tidak bisa di gerakkan
• Merasakan panas di bagian sendi
• Terlihat kemerahan seperti memar di bagian persendian
• Tampak seperti benjolan pada bagian sendi
• Tubuh menjadi demam, efek dari gejala yang di derita
• Khusus bagi yang mempunyai penyakit jantung maka akan semakin berdebar
• Secara keseluruhan sedikit susah untuk bergerak
• Timbulnya sakit kepala

Seiring berjalannya waktu, gejala di atas bisa saja semakin parah. Semua itu bisa saja terjadi jika anda tidak segera mengambil penanganan yang pas. Minimal harus mengobatinya agar tidak semakin parah, salah satunya yaitu seperti melakukan terapi rheumatoid arthritis. Selain itu, cara mengobati rematik juga bisa dengan menggunakan Jahe. Anda pasti tertegun bingung dan berfikir bagaimana bisa jahe mengatasi rematik. Tentu saja bisa, simak pembahasan mengenai cara mengobati rematik dengan Jahe berikut ini:

Jahe merupakan salah satu jenis rempah-rempah yang mudah di temui dan di dapatkan. Harga jahe sendiri relative sangat murah, tetapi manfaatnya luar biasa. Ada jenis-jenis jahe yang harus anda pahami, salah satunya adalah jahe merah. Jenis jahe tersebut adalah pilihan yang di gunakan untuk menyembuhkan rematik. Di dalam jahe ini mengandung beberapa nutrisi dari: Minyak Atsiri, Oleoresin, Zingiberal dan Zingiberen, Phenol.

Jahe merah merupakan jenis jahe yang paling pedas diantara jenis jahe pada umumnya. Rempah tersebut selama ini dikenal sebagai tanaman untuk pelengkap bumbu dapur. Faktanya, selain membuat masakan makin sedap jahe juga berperan serta sebagai obat tradisional. Salah satunya menjawab rasa nyeri yang menyerang persendian, rematik, asam urat, meningkatkan kekebalan tubuh sampai dengan masalah pencernaan. Tidak berhenti sampai disitu saja, jahe juga termasuk ke dalam macam-macam obat tradisional patah tulang, obat tradisional sakit tulang rusuk, obat tradisional osteoarthritis, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Jahe merah juga merupakan jenis tanaman herbal yang memiliki nama latin yakni zingiber officianale lin var rubrum. Meskipun di zaman modern ini teknologi medis dan tenaga ahlinya makin menjamin, tetapi khasiat jahe tetap mendukung kesehatan tubuh. Selain itu jahe sama sekali tidak mempunyai efek samping, sehingga aman dan alami. Selain kandungan di dalamnya yang mampu meredakan rematik, jahe mampu menghangatkan tubuh dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.

Dari beberapa penelitian menyebutkan bahwa jahe mampu mengatasi peradangan dan juga nyeri. Berkat kandungan anti inflamasi di dalamnya dan kemampuan mengatasi rasa nyeri tersebut menjadi salah satu dasar bahwa jahe bisa mengatasi rematik.

Jahe yang di konsumsi secara rutin, baik yang diolah menjadi minuman seperti wedang jahe atau olahan lainnya, dikonsumsi secara langsung atau dicampurkan kedalam makanan, maka tidak diragukan bahwa tubuh anda telah mendapatkan nutrisi untuk kekebalan tubuh yang lebih kokoh, hangat, dan juga sehat. Oleh karena itu bagi anda yang memiliki riwayat kondisi rematik sebaiknya segera melakukan pengobatan seperti mengkonsumsi jahe secara rutin. Hal ini karena rematik menyerang tidak pandang buluh. Beberapa faktor penyebab rematik adalah sebagai berikut:

• Jenis kelamin

Dilihat dari jenis kelaminnya, wanita mempunyai risiko lebih banyak terserang rematik dibandingkan pria. Hal itu karena perempuan memiliki hormon estrogen yang mana dapat memunculkan system imun yang tak baik. Sedangkan Auto-imun adalah keadaan di mana system imun telah salah mengenali & menyerang jaringan tubuh. Sehingga imun yang seharusnya berperan untuk melindungi tubuh justru menyerang balik, termasuk menyerang sendi.

• Genetika

Rematik bisa terjadi juga karena suatu keturunan. Apabila anda mempunyai salah satu keluarga dengan riwayat rematik cukup tinggi, ada kemungkinan anda juga terkena rematik. Bisa dikatakan kalau salah satu faktor penyebab satu ini sering kali muncul dimana-mana, bahkan penyebab distrofi otot sekalipun bisa saja terjadi sejak lahir karena disebabkan oleh genetika.

• Obesitas

Kelebihan berat badan bukan takaran umum orang ideal. Bahkan seseorang yang memiliki berat badan lebih cenderung tidak sehat, salah satunya rentan terkena penyakit rematik. Faktanya, bagian sendi seperti lutut & pinggul bekerja menopang berat badan. Akibatnya jika berat badan berlebih sendi di bagian itu akan merasakan tekanan lebih besar terutama saat seseorang sedang beraktifitas. Obesitas mampu menimbulkan rasa nyeri atau radang di sendi sebab adanya beban atau tekanan berlebihan yang mesti ditahan oleh sendi itu sendiri.

• Faktor Lingkungan

Lingkungan adalah faktor kesekian yang mampu mendatangkan penyakit rematik bagi anda. Karena hubungannya adalah dengan kekuatan daya tahan tubuh. Lingkungan memicu peradangan oleh virus atau bakteri di individu yang cukup lemah dengan cara genetik. Masalah ini membuat system kekebalan tubuh salah arah & menyerang tubuh sendiri, sehingga terjadi infeksi sendi. Sedangkan masalah lainnya dipicu oleh mineral silika dan penyakit periodontal kronis yang dapat meningkatkan resiko rematik. Selain itu, Faktor lingkungan ini juga menjadi salah satu dari 14 penyebab tbc tulang belakang dan kaki yang perlu di waspadai.

• Merokok

Merokok memicu berbagai macam penyakit dan meningkatkan resiko reumatoid artritis atau rematik. Khususnya para kalangan pemuda, sebaiknya hindari merokok karena ada berbagai efek samping merokok saat masa pembentukan tulang.

• Sering Makan Makanan Instan

Seringnya anda mengkonsumsi makanan instan atau makanan olahan seperti di goreng dan makanan olahan lain. Perlu diketahui bahwa makanan olahan dan digoreng bisa menjadi penyebab terjadinya rematik.

• Masakan dengan Temperatur Tinggi

Sayuran atau makanan yang di masak dalam temperatur tinggi menyebabkan tubuh mudah terserang rematik, misalnya ketika anda memasak sayur terlalu lama di atas kompor melebihi waktu umum. Sedangkan makanan lain dengan temperatur tinggi seperti makanan panggang – panggangan. Mengapa? Karena makanan tersebut bisa menumbuhkan racun yang bernama AGE pada saat di panaskan. AGE sifatnya merusak protein tertentu dalam tubuh dan secara otomatis menghasilkan zat bernama sitokin yang bisa merugikan radang.

• Makanan Manis

Sering mengkonsumsi makanan atau minuman dengan kandungan gula cukup tinggi dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan resiko terjadinya rematik. Pada saat mengkonsumsi gula berlebih bisa menghadirkan racun seperti yang di sebutkan di atas yakni bernama AGE. Sebaiknya kurangi makanan dengan kandungan gula tinggi seperti permen, coklat, serta beberapa lainnya. Hal itu dikarenakan makanan manis ini termasuk salah satu dari 15 makanan penyebab tulang keropos juga.

Dari beberapa faktor pemicu di atas, mungkin anda sudah mempunyai gambaran seperti apa yang harus anda lakukan untuk menunjang kesehatan tubuh. Minimal adalah mengurangi tingkat rematik. Mengobati penyakit ini tidak melulu melibatkan medis jika yang lebih alami sudah sangat mudah di lakukan. Cara Mengobati Rematik dengan Jahe dapat anda lakukan dengan langkah berikut:

• Siapkan jahe merah terlebih dahulu, minimal dua buah
• Tentukan jahe yang benar-benar segar alias tidak layu
• Cuci bersih jahe tersebut sampai benar-benar steril
• Kupas jahe merah sampai tidak ada kulit sedikitpun
• Cuci bersih lagi jahe merah yang telah di kupas
• Siapkan wadah bersih
• Parut jahe dan di taruh pada wadah bersih yang telah di siapkan
• Peras parutan jahe dan ambil sarinya yang masih murni
• Cairan jahe yang masih murni bisa anda panaskan baik dengan menambahkan air atau tidak

Jika anda ingin meminumnya tanpa campuran itu akan semakin cepat proses pengobatan rematik, hanya saja rasanya sangat luar biasa pedas. Tetapi jika anda ingin mencampurkan jahe ke dalam minuman sebaiknya jangan terlalu banyak, minuman itu untuk perasan dua buah jahe. Namun jika Anda tengah mengalami flu tulang, coba simak cara menyembuhkan flu tulang secara alami ini pada bagian jahe untuk membuktikan khasiatnya.

Selain dari cara di atas, anda juga bisa menggunakan cara mengobati Rematik dengan Jahe bagian kedua berikut:

• Cuci bersih jahe merah
• Bakar jahe merah dengan temperatur sedang
• Tumbuk satu kali atau dua kali saja, tidak usah terlalu banyak agar tidak pecah lalu campurkan ke dalam air hangat masak

Cara mengobati Rematik dengan Jahe lain bisa anda lakukan dengan cara mencampurkan segelas susu dengan satu buah jahe. Susu adalah minuman yang mempunyai kandungan terbaik untuk membuat tulang tetap kokoh. Susu bisa meringankan terjadinya rematik.