Sponsors Link

6 Cara Membunyikan Tulang Punggung yang Aman dan Benar

Sponsors Link

Setelah seharian menjalani aktivitas yang padat, tubuh pun terasa sangat lelah, tulang terasa ngilu dan pegal. Rasanya akan sangat nyaman jika bisa mendapatkan pijatan ringan di tubuh. Beberapa orang terkadang meminta bantuan orang lain untuk menginjak tubuh mereka. Jika terdengar bunyi dari tulang punggung, tubuh pun terasa lebih enak. Ternyata inilah manfaat membunyikan tulang punggung, yakni tubuh jadi lebih rileks.Tapi sebenarnya membunyikan tulang punggung dengan cara diinjak jauh lebih beresiko dibanding dengan memutar tubuh. Akan jauh lebih aman jika Anda membunyikan tulang punggung Anda sendiri tanpa bantuan orang lain.

Seorang profesor terapi fisik di University of Alberta di Edmonton, Greg Kawchuk, Ph.D., mengatakan bahwa membunyikan tubuh dengan cara diinjak dapat menyebabkan tekanan yang berlebihan pada ligamen atau buku-buku tulang punggung sehingga dapat menyebabkan cedera tulang punggung. Hal ini dikarenakan yang paling mengetahui seberapa banyak tekanan yang diperlukan dalam membunyikan tulang punggung adalah diri Anda sendiri. Kemungkinan cedera akan jauh lebih besar jika dilakukan oleh orang lain. Kalau sudah begini, manfaat membunyikan tulang punggung bisa berubah menjadi radang sendi.

Apakah membunyikan tulang punggung berbahaya?

Membunyikan tulang punggung sebenarnya tidak berbahaya jika dilakukan sendiri asalkan tidak menjadi kebiasaan, misalnya saja selalu dibunyikan setiap 5 menit. Hal yang mungkin terjadi jika kebiasaan ini dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan osteoarthritis (OA) atau radang sendi dan radang tulang belakang. Jika sudah begini, Anda harus menjauhi berbagai pantangan radang sendi. Namun jika radang sendi dan tulang belakang dibiarkan lebih lama, dapat menyebabkan cedera sumsum tulang belakang yang berujung pada kelumpuhan akibat cedera tulang belakang. Cara yang paling sering digunakan untuk mendapatkan manfaat membunyikan tulang punggung adalah dengan memutar tubuh. Terlalu lama duduk atau berdiri sering membuat punggung menjadi terasa lelah. Dengan memutar tubuh hingga terdengar bunyi ‘kretek’, rasa nyeri pun jadi hilang dan tubuh kembali nyaman.

Dr Christopher Anselmi, ahli chiropractik, di New York, AS, mengatakan bahwa persendian tersusun dari ligamen, tendon, dan struktur jaringan yang lembut dan makin lama bisa aus. Maka dari itu, tidak disarankan membunyikan tulang punggung terlalu sering karena jika persendian pada tulang punggung tidak sesuai dengan posisi normalnya, dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan prematur pada tulang punggung.

Asal bunyi ‘kretek’

Tulang punggung yang dibunyikan memang mempunyai bunyi yang unik. Tapi tahukah Anda berasal darimanakah suara ‘kretek’ ini?

Sendi adalah bagian tubuh yang menjadi penghubung antar tulang dengan bantalan tulang rawan dan minyak pelumas di tiap ujung tulang. Jika kita membunyikan sendi tulang, berarti saat itu tulang-tulang tertarik di sendi dan saling menjauh dari satu sama lain hingga terdengar bunyi ‘kretek’. Saat bersamaan, terbukalah ruang di sendi yang mengurangi tekanan di dalamnya. Tekanan yang berkurang menarik gas-gas yang kemudian terlarut dalam cairan synovial atau pelumas sendi. Saat oksigen dan karbon dioksida tidak bercampur sepenuhnya, maka terbentuklah gelembung. Suara kretek yang kita dengar saat membunyikan atau memutar tubuh adalah suara dari pecahnya gelembung tadi.

Cara membunyikan tulang punggung yang benar

Ada beberapa cara untuk membunyikan tulang punggung dengan aman.

  1. Menurut Anselmi, cara yang paling mudah untuk mengatasi punggung yang pegal adalah dengan peregangan ringan. Berdirilah dengan tegak, lalu regangkan punggung secara perlahan. Tunggu 5 menit, lalu lekungkan punggung ke depan dan belakang, lalu ke kanan dan kiri hingga punggung berbunyi.
  2. Duduklah di kursi yang agak rendah dan duduk di ujungnya. Lalu condongkan tubuh ke belakang untuk bersandar. Letakkan telapak tangan di dahi dan ambil nafas perlahan. Punggung akan berbunyi dan tubuh menjadi segar kembali.

  3. Berbaringlah di atas matras, lalu miringkan badan dengan kedua kaki menekuk ke dada. Luruskan kedua tungkai dan raihlah jari kaki Anda. Pertahankan posisi ini hingga pungggung berbunyi.
  4. Duduk tegak di atas matras dan luruskan kedua kaki. Tekuk lutut kanan lalu silangkan di atas kaki kiri.  Tetap luruskan kaki kiri Anda, dan pertahankan posisi kaki kanan. Arahkan lengan kiri ke pinggul kanan lalu tekan siku kiri hingga otot tulang punggung Anda meregang. Tekan lutut kanan dengan siku kiri hingga tulang punggung berputar ke arah kanan. Setelah tulang punggung berbunyi, posisikan tubuh ke arah depan dengan posisi rileks. Ulangi gerakan yang sama dengan memutar punggung ke arah yang lain.
  5. Telentangkan tubuh Anda dengan posisi kepala di pinggir kasur. Posisikan kepala Anda ke tepi ranjang hingga berada dalam keadaan menggantung. Tarik nafas panjang dan dalam, lalu hembuskan perlahan. Turunkan tangan Anda ke hingga menyentuh lantai lalu regangkan badan Anda. Setelah meregangkan badan, tekuk tulang punggung Anda ke arah yang berlawanan hingga berbunyi.
  6. Baringkan tubuh di matras sambil memeluk kedua lutut di dada. Gerakkan badan ke arah depan dan belakang secara perlahan hingga punggung berbunyi.

Itulah artikel mengenai penyebab tulang berbunyi saat digerakkan dan beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk meregangkan dan membunyikan tulang punggung Anda. Namun ingat, jangan langsung mengangkat beban setelah membunyikan punggung Anda. Jika Anda memaksa diri untuk mengangkat beban, Anda akan mengalami cedera seperti hernia pada cakram tulang belakang (HNP/Herniated Nucleus Pulposus). Jika setelah meregangkan atau membunyikan punggung justru membuat punggung Anda sakit, sebaiknya segeralah berkonsultasi ke dokter spesialis.

Sponsors Link
, ,
Post Date: Thursday 01st, February 2018 / 02:29 Oleh :
Kategori : Kesehatan Tulang